10Berita - Kuasa hukum Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta mengatakan, sebelum ditembak, Bahar diikuti oleh Kijang berwarna doff, Jumat (12/5/2023).
Ichwan menjelaskan, sebelum kejadian, Bahar sedang mencoba mobil miliknya yang tengah diperbaiki di bengkel.
Bahar mencoba mobilnya tak sampai ke jalan raya. Namun, dia merasa ada yang membuntuti.
Kemudian pada pukul 20.32 WIB, Bahar ditembak dan mengenai perutnya.
"Iya, ada mobil kijang warna hitam doff (membuntuti)," ujar Ichwan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (15/5/2023).
Ada tiga tembakan yang mengarah ke Bahar. Satu meleset, sementara dua tembakan mengenai perutnya.
"Benar di perut, itu di polisi kan udah rilis tuh, itu benar," ujar dia.
Kini, kondisi kesehatan Bahar sudah mulai membaik dan bisa diajak berkomunikasi.
"Kondisi Habib Bahar baik, masih bisa komunikasi. Sekarang beliau di suatu tempat biar aman," ujar Ichwan.
Sebelumnya diberitakan, pendakwah Bahar bin Smith ditembak di sekitar kawasan Pusbang SDM Aparatur Perhubungan Kementerian Perhubungan di Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/5/2023) malam.
Polda Jawa Barat membenarkan adanya laporan penembakan tersebut bernomor LP/--/B/V/2023/SPKT/POLSEK KEMANG/POLRES BOGOR/POLDA JABAR.
Kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
Sumber: kompas
Senin, 15 Mei 2023
Home »
» Sebelum Ditembak, Habib Bahar bin Smith Dibuntuti Kijang Warna Doff
Sebelum Ditembak, Habib Bahar bin Smith Dibuntuti Kijang Warna Doff
By 10 BERITA 5/15/2023 10:00:00 PM
Sebelum Ditembak, Habib Bahar bin Smith Dibuntuti Kijang Warna Doff
Related Posts:
Dampak Tercecernya e-KTP, Pilkada 2018 pun menjadi Taruhan Pilpres 2019Dampak Tercecernya e-KTP, Pilkada 2018 pun menjadi Taruhan Pilpres 2019 10Berita, JAKARTA - Kemendagri harus lebih proaktif dalam menelusuri siapa saja masyarakat yang belum terekam e-KTP. Jangan juga mempersulit pendud… Read More
7 Mata Uang Terendah Di Dunia, Indonesia Masuk!7 Mata Uang Terendah Di Dunia, Indonesia Masuk! 10Berita, Nilai Tukar suatu Mata Uang atau biasanya disebut dengan Nilai Kurs pada dasarnya adalah tergantung pada prinsip Supply (Penawaran) dan Demand (Permintaan). Makin ting… Read More
Divonis Bebas, Alfian Tanjung: Hadapi Gerakan Komunis dengan Tak Memilih Pemimpin yang Dukung MerekaDivonis Bebas, Alfian Tanjung: Hadapi Gerakan Komunis dengan Tak Memilih Pemimpin yang Dukung Mereka 10Berita , Jakarta – Alfian Tanjung mengapresiasi majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memvonis bebas di… Read More
Sambut gembira Kemenangan Ustadz Alfian, Fahri: Semoga ini menjadi tonggak berakhirnya kriminalisasi ulamaSambut gembira Kemenangan Ustadz Alfian, Fahri: Semoga ini menjadi tonggak berakhirnya kriminalisasi ulama 10Berita, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menyambut gembira vonis bebas atas Ustadz Alfian Tanjung dalam kasus "PDIP-… Read More
Yang Lebih Pantas Diapresiasi Guru Honorer, Bukan "Ongkang-ongkang Kaki" Dapat Ratusan JutaYang Lebih Pantas Diapresiasi Guru Honorer, Bukan "Ongkang-ongkang Kaki" Dapat Ratusan Juta 10Berita, Gaji selangit para pejabat "Penjaga Pancasila" Badan Pembinaan Ideologi Pancasil (BPIP) yang fantastis mencapat ratu… Read More