10Berita - Soal temuan dugaan ekspor ilegal 5,3 juta ton bijih nikel ke China saat ini masih terus diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Terbaru ini, KPK telah meminta Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Kementerian ESDM untuk meminta data dari Bea Cukai China.
Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, tim Monitoring KPK sebelum ramai soal ekspor ilegal 5,3 juta ton bijih nikel ke China itu, sudah melakukan kajian. Akan tetapi, kajian tersebut bertujuan untuk perbaikan sistem.
"Karena ada kasus ini jadi didalamin, yang kita lakukan sekarang, kita lagi minta ke Bea Cukai, yang di China itu kita minta per shipment. Shipment nomer 1 berapa nikelnya, shipment nomer 2, supaya kita jelas ya, 5 juta kalau periode repot kita, karena itu di pelabuhan mana kita nggak ngerti juga, jadi per shipment saja," ujar Pahala kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (24/7).
Selain itu kata Pahala, pihaknya juga lagi meminta laporan surveyor ke Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mendalami apakah laporan surveyor sama seperti data yang ada di China.
"Jadi ke Bea Cukai kita minta tolong difasilitasi detail dari China, ke (Kementerian) Perdagangan kita minta tolong surveyor itu ngeluarin LS-nya (Laporan Surveyor) yang mana saja, nanti kita adu, kita liat," kata Pahala.
Karena kata Pahala, perhitungan kadar bijih nikel di Indonesia dan di China berbeda. Di Indonesia kata Pahala, ketika kadar bijih di bawah 0,17, masih boleh diekspor. Sedangkan di China, kadar 0,05 ke atas sudah dianggap nikel.
"Kalau kita ekspor di sini 0,12 sama surveyor dianggep turunan nggak penting, sampai di sana (China) jadi penting karena standarnya 0,05. Antara lain, belum tentu itu, tapi kita kan dengar-dengar dari banyak pihak, kira-kira ada kemungkinan. Tapi poin saya ya laporan surveyor ini kuncinya sekarang, kaya apa sih," pungkas Pahala.[rmol]
Selasa, 25 Juli 2023
Home »
» Dugaan Ekspor Ilegal 5,3 Juta Ton Bijih Nikel, KPK Minta Bea Cukai Cari Data ke China
Dugaan Ekspor Ilegal 5,3 Juta Ton Bijih Nikel, KPK Minta Bea Cukai Cari Data ke China
By 10 BERITA 7/25/2023 10:59:00 AM
Dugaan Ekspor Ilegal 5,3 Juta Ton Bijih Nikel, KPK Minta Bea Cukai Cari Data ke China
Related Posts:
Menolak LUPA!! PDIP Minta Pendukung SBY Tak Takut PemakzulanMenolak LUPA!! PDIP Minta Pendukung SBY Tak Takut PemakzulanMENOLAK LUPA!!!PDIP Minta Pendukung SBY Tak Takut PemakzulanJakarta - PDIP meminta para pendukung pemerintahan SBY-Boediono tidak takut dengan berhembusnya isu pemak… Read More
Qatar Kembali Menentang Rencana Zionis Mencaplok Tepi BaratQatar Kembali Menentang Rencana Zionis Mencaplok Tepi BaratZionis Penjajah berencana untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki. Rencana jahat itu disetujui oleh Netanyahu.Menlu Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al-T… Read More
Menlu AS Kunjungi Israel, Bahas Pencaplokan Seluruh Wilayah PalestinaMenlu AS Kunjungi Israel, Bahas Pencaplokan Seluruh Wilayah PalestinaMenteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo10Berita – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo mengunjungi Israel untuk membahas rencana a… Read More
Sekolah Menerapkan New Normal Life, 3 Skenario Tahun Ajaran Baru, Termasuk Dimulai Januari 2021Sekolah Menerapkan New Normal Life, 3 Skenario Tahun Ajaran Baru, Termasuk Dimulai Januari 2021 10Berita - Dalam waktu dekat, dikabarkan sekolah di Indonesia akan dibuka lagi dengan menerapkan hidup new normal, ada 3 skenario… Read More
Rusia: AS Tidak Lagi Bisa Ceramahi Negara Lain Soal HAMRusia: AS Tidak Lagi Bisa Ceramahi Negara Lain Soal HAM10Berita, MOSKOW - Rusia mengatakan, Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) tidak dapat memberi kuliah kepada siapa pun tentang penghormatan terhadap HAM. Hal ini, … Read More