OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 16 November 2023

Politikus PDIP ke Polri: Ada Polisi Pasang Baliho PSI di Jabar? Pemain Dong

Politikus PDIP ke Polri: Ada Polisi Pasang Baliho PSI di Jabar? Pemain Dong





10Berita, Politikus PDIP sekaligus anggota Komisi III DPR RI Safaruddin meminta Polri mengklarifikasi ada informasi oknum polisi pasang baliho PSI di Jawa Barat. Hal ini ditanyakan saat Komisi III rapat kerja dengan Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran dan jajarannya.

"Itu di Jawa Barat, kenapa balihonya dipasangkan oleh polisi? PSI. Di Jawa Barat, ada di media. Ini maksudnya biar bapak klarifikasi," kata Safaruddin di ruang rapat Komisi III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/11).

Mnatan Kapolda Kalimantan Timur itu menyebut, bila itu terjadi artinya Polri tak netral di Pemilu 2024. Oleh karenanya, Safaruddin meminta Komjen Fadil menjawabnya nanti di akhir sesi.

"Ini polisi yang memasangkan, kalau begini bapak jadi pemain. Dan bapak tidak mengamankan kalau ada kekacauan di situ," katanya.

"Ini kesempatan nanti dijawab, diklarifikasi," sambung dia.

Menurutnya, saat ini semua pihak bisa menjadi wasit di Pemilu 2024. Termasuk bila ada oknum polisi curang, pasti ada yang merekam, sekalipun dilakukan di tengah malam.

"Bapak pasang tengah malam, sekarang masih ada caleg yang bergerak. Kalau bapak yang pasang, oh polisi yang pasang. Polisi pakaian preman, tapi kan masyarakat itu tahu, umpamanya," ujar dia.

"Mohon diklarifikasi. Kalau betul diakui saja baru minta maaf ke masyarakat supaya tidak diulang lagi. Namanya manusia bisa salah, polisi bisa juga salah," sambungnya.

Di sisi lain Safaruddin juga mengungkapkan keheranannya. Katanya, kok baliho PSI bisa begitu banyak di daerah.

"PSI kan memang jadi bingung juga kita. PDIP itu kan sudah sekian puluh tahun jadi parpol, anak ranting sudah terbentuk sampai RT RW. Tapi dalam satu kecamatan hanya bisa memasang sekian baliho," katanya.

"PSI baru saja terbentuk sudah masang 5.000 (baliho) per kecamatan. Menurut di koran," tutup dia.

Terkait pertanyaan ini, Fadil Imran belum memberikan jawaban. Rapat diskors untuk istirahat makan siang.

Sumber: kumparan


Related Posts:

  • 09  Aleg PKS DKI: Taman Rusak Dibesarkan, Membela Islam Dikecilkan, Demi Allah Ini Kebodohan yang Patut Ditumbangkan! 10Berita- JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta komisi Bidang Kesra dari Fraksi PKS, … Read More
  • 05 Ingat ! Janji Allah Ini Pasti Terjadi Jika Banyak Orang Pilih Pemimpin Kafir 10Berita-Dalam surat al-Miadah [5] ayat 51, Allah Ta’ala melarang orang-orang beriman mengambil pemimpin dari kalangan Nashrani dan Yah… Read More
  • 06  Kekuatan NETIZEN SOSIAL MEDIA Kalahkan MEDIA SAMPAH KEKUATAN SOSIAL MEDIA Oleh: Kafil Yamin(Analis Media)Sampai hari ketiga, keempat, demonstrasi penentangan terhadap Ahok tidak ada di laporan media-medi… Read More
  • 07  UST. BACHTIAR NASIR: SIAPA YANG MEMILIH PEMIMPIN KAFIR, MAKA IA KAFIR, BISA KEKAL DI NERAKA   10Berita - Dalam sebuah kesempatan ceramah, Sekjen MIUMI, Ustadz Bachtiar Nasir memberikan nasehat kep… Read More
  • 08  Ironi, Ketika Umat Islam Diminta Bungkam, Dan Demokrasi menjadi Milik Kaum Liberal 10Berita- Jakarta- Kasus penistaan agama seolah memberikan bukti bagaimana demokrasi dan kebebasan berpendapat han… Read More