OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 23 Januari 2018

Bakal Ramai, Zulkifli Cuma Mau Jelaskan Pernyataannya soal LGBT di ILC

Bakal Ramai, Zulkifli Cuma Mau Jelaskan Pernyataannya soal LGBT di ILC


10Berita, Pernyataan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Zulkifli Hasan, terkait lima fraksi di DPR yang mendukung pelegalan praktik lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), menuai kontroversi. Para partai di DPR ramai-ramai mengecam klaim Hasan itu dan menyatakan apa yang dia sampaikan tersebut tidak benar.

Mengingat, dalam pembahasan rancangan KUHP yang dibahas tim, delapan fraksi di DPR justru mendukung pemidanaan atas praktik LGBT.

Namun, hingga kini, Zulkifli belum memberikan penjelasan terkait maksud pernyataannya itu. Padahal, pernyataannya itu mengundang partai politik bereaksi. Mereka merasa tidak pernah mendukung LGBT.

Begitu juga saat menghadiri perayaan ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Taman Ismail Marzuki, Cikini Jakarta, Selasa 23 Januari 2018, Zulkifli tetap tidak menjelaskan maksud pernyataannya.

"Nanti malam, nanti malam di ILC (Indonesia Lawyers Club tvOne)," ujar Zulkifli.

Ia mengatakan, hanya akan menjelaskan di ILC pernyataannya itu, dan tidak akan memberikan keterangan di tempat lain.

Pernyataan Zulkifli, yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional, disampaikan saat berbicara di hadapan ibu-ibu dalam Tanwir Aisyiah di Universitas Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 20 Januari 2018. Namun dia tidak menyebut rinci partai apa saja yang menyetujui.

"Di DPR juga tengah dibahas soal LGBT atau pernikahan sesama jenis. Sudah lima partai politik menyetujui," kata Zulkifli.

Sumber : viva.co.id

  

Presiden Jokowi Diminta Tegas Nyatakan Tolak LGBT

Presiden Jokowi Diminta Tegas Nyatakan Tolak LGBT

SKR-zulkarnain/hidayatullah.com

[Ilustrasi] Presiden Joko Widodo [kiri] dan poster 'Stop LGBT'.

10Berita – Presiden Joko Widodo diminta Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) agar membuat pernyataan yang tegas dan keras untuk menolak adanya perilaku lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

Pengadilan Tinggi Singapura saja, kata HNW, menyatakan perilaku gay melanggar hukum.

Selain Singapura, tambahnya, negara Rusia yang tidak berdasarkan Pancasila dan Ketuhanan Yang Maha Esa, juga sudah menyetujui undang-undang yang melarang adanya LGBT.

“Indonesia yang punya Pancasila dan Ketuhanan Yang Maha Esa mestinya lebih sigap daripada Presiden (Rusia) Vladimir Putin,” ucapnya saat dihubungi hidayatullah.com Jakarta kemarin.

Ia juga berharap, seluruh fraksi di DPR bukan hanya menolak LGBT terkait hubungan seksual laki-laki dewasa terhadap laki-laki di bawah umur atau perempuan dewasa terhadap perempuan di bawah umur, tapi juga sepakat menolak dan memidanakan hubungan seksual sesama laki-laki dewasa, dan hubungan seksual sesama perempuan dewasa melalui percepatan revisi KUHP yang sedang dikerjakan di Komisi III DPR.

“Sikap FPKS sejak dahulu sangat jelas dan tegas menolak LGBT dalam segala bentuk dan usianya,” pungkas Pimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.* Andi

Rep: Admin Hidcom

Editor: Muhammad Abdus Syakur

Sumber : Hidayatullah.com

Gembong LGBT Marah UII Akan Pecat Mahasiswa dan Dosen LGBT, Hartoyo: Sebarkan ke Internasional, Biar Kampusnya Diboikot!

Gembong LGBT Marah UII Akan Pecat Mahasiswa dan Dosen LGBT, Hartoyo: Sebarkan ke Internasional, Biar Kampusnya Diboikot!


10Berita, Sikap tegas Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Nandang Sutrisno, yang menolak mahasiswa, karyawan, dan dosen dari golongan LGBT, disikapi lain oleh aktivis pendukung LGBT.

Ketua ‘Suara Kita’ yang dikenal sebagai pembela kelompok LGBT, Hartoyo, mengecam sikap tegas pihak UII Yogyakarta tersebut.

“Kalau @UIIYogyakarta melakukan itu, sebarkan ke international, biar kampusnya diboikot dengan kampus-kampus international,” tulis Hartoyo di akun Twitter @HartoyoMdn meretweet tulisan bertajuk “UII Akan Pecat Mahasiswa dan Dosen yang Terbukti LGBT”.

Sebelumnya, dalam jumpa pers di Yogyakarta (22/1/2018), Rektor UII Nandang Sutrisno menegaskan, UII tidak akan menerima mahasiswa, karyawan dan dosen dari golongan LGBT. Bila civitas akademika UII terbukti berperilaku LGBT, maka kampus ini tidak akan segan memecatnya.

“UII akan tegas menindak kalau ada pelaku-pelaku LGBT (di internal kampus),” tegas Nandang Sutrisno.

Nandang menjelaskan, sejauh ini belum ada mahasiswa, karyawan atau dosen di UII yang menunjukkan perilaku seksual menyimpang. Sejauh ini, lanjut Nandang, juga tidak ada pegiat atau aktivis di internal UII yang memperjuangkan LGBT.

“Yang jelas bagi UII ini kan untuk menjadi dosen harus lulus dulu tes agama. Pandangan-pandangan agama di situ akan dieksplorasi, sehingga tentu akan diketahui di awal tentang sikapnya terhadap LGBT ini,” ungkap nandang seperti dikutip detik (22/01).

Dalam kesempatan itu Nandang juga mengakui bila UII adalah lembaga pendidikan yang terbuka dalam setiap diskursus keilmuan. Terkait sikap UII yang tegas menolak LGBT, kata Nandang, adalah hasil diskursus yang berlangsung di UII.

“Tentu saja sikap kami (menolak LGBT) adalah merupakan salah satu diskursus, dan kajian-kajian terhadap LGBT bidang keagamaan juga sudah dilakukan,” ucap Nandang.

Sumber : intelijen.co.id

Jika hanya Kaos, Sepeda, dan Sendal Jepit, Apa yang Dijanjikan Jokowi jika Ingin 2 Periode?

Jika hanya Kaos, Sepeda, dan Sendal Jepit, Apa yang Dijanjikan Jokowi jika Ingin 2 Periode?


10Berita, JAKARTA - Ada pertanyaan kritis dari salah satu politisi dan juga aktivis senior soal Joko Widodo jika ingin kembali maju untuk dua periode memimpin Indonesia. Pertanyaan dinisbatkan oleh politisi ini saat apa yang dilakukan oleh Jokowi yang seakan jauh dari kata istimewa selama memimpin.

“Negara sangat plural, kalau dapat KIP dan KIS jangan beli pulsa, ambil sepeda, gunting pita.Tema-tema yang monoton, ditambah kaos sendal jepit. Apa yang akan dijanjikan Jokowi pada rakyat jika ingin 2 periode? Paling melanjutkan KIS, KIP, artinya melanjutkan 10 tahun sebelumnya,” tulis Andi Arief melalui akun Twitter pribadi miliknya, Selasa (23/01/2018).


Untuk peluang Pilpres, ia menyatakan bahwa tidak susah membayangkan apa yang terjadi saat debat program antara Jokowi dan Prabowo jika hanya keduanya pilpres 2019. Tidak akan menarik. Ia juga katakan tidak mungkin ada tiga calon Pilpres. “Mengapa? Pendaftaran Capres agustus 2018, partai-partai dipaksa dukung.

Kecuali Demokrat dan PDIP, dan oposisi. Kalau Gerindra/PKS jalan sendiri. Partai pendukung Jokowi juga demikian. Kemungkinan koalisi PDIP dan Demokrat hanya Tuhan yang tahu.”

Partai Demokrat, tambahnya, yang selalu menang dalam usung kader di Pilpres berupaya punya capres sendiri, kalaupun tidak, akan ikut yang pasti menang. Elektabilitas Prabowo stagnan. “Sementara Jokowi juga sulit naik meski unggul.

Figur Cawapres menentukan, Demokrat punya AHY. Banyak yang menduga AHY dipasangakn Jokowi. Bisa saja dugaan itu benar, Tapi jangan lupa endorsmen SBY ke Prabowo 2014 suaranya melonjak. Hubungan baik SBY/Demokrat dengan Prabowo dan Jokowi dan tokoh lain selalu terjaga. Kalaupun AHY dengan Prabowo berpasangan, bisa terjadi.” (Robi/)

Sumber :voa-islam.com

Nggak Harus Keluar Banyak Uang, 6 Kegiatan Seru Ini Bisa Kok Bikin Keluargamu Senang

Nggak Harus Keluar Banyak Uang, 6 Kegiatan Seru Ini Bisa Kok Bikin Keluargamu Senang

10Berita, Setiap anak pasti ingin bisa menyenangkan hati orangtuanya. Namun, banyak yang menganggap kalau bikin orangtua senang itu berarti mengajak liburan ke luar negeri atau membelikan barang-barang yang mahal secara materi. Padahal banyak hal lain yang bisa membuat orangtua bahagia, salah satunya adalah momen quality-time.

Tanpa harus mengeluarkan banyak uang, kamu bisa menciptakan senyum dan tawa bahagia di raut wajah orangtuamu. Momen quality-time ini lebih terasa menyenangkan dan penuh kehangatan. Apalagi jika kamu jarang bisa pulang menjenguk Ayah dan Ibu karena kesibukanmu, meluangkan waktu sejenak untuk quality-timebersama keluarga jelas akan membuat orangtuamu bahagia. Cuma, kadang kamu bingung, quality-time bareng keluarga itu enaknya ngapain aja, ya? Nah, simak artikel ini yuk agar quality-time bareng keluargamu nggak cuma gitu-gitu saja.

1. Masak bareng jadi momen keakraban keluarga. Kamu bisa cepat belajar masak dari orangtua

masak bareng via unsplash.com

Ketika akhir pekan tiba, nggak ada salahnya kamu yang gantian mencoba tugas baru sebagai juru masak di rumah. Kalau saban hari biasanya ibu yang masak, kini giliran kamu yang melakukannya. Meski kamu sudah yang turun tangan, ibu pasti gregetan ingin ikut masak juga. Nah, saat-saat itulah jadikan masak bareng sebagai momen quality-time penuh makna. Dan nggak cuma ibu, ayah dan kakak atau adik bisa menemani keseruanmu dalam masak.

2. Ngobrol santai saling berbagi cerita itu momen yang jarang terjadi. Tapi sesekali wajib kamu jadwalkan barang sebulan-dua bulan sekali

ngobrol santai via www.pexels.com

Advertisement

Kamu jarang di rumah. Maklum, perkara kerjaan dan aktivitas lainnya memaksamu untuk jarang pulang. Mau nggak mau, kamu nggak begitu sering ngobrol bareng keluarga. Kamu dan mereka cuma ngobrol beberapa kata saja seperti, ‘Udah makan belum? Gimana hari ini?’. Oleh karena itu, saat libur nggak ada salahnya kamu coba ciptakan waktu quality-time sambil ngobrol santai.

Kamu bisa hadirkan camilan-camilan sambil ditemani dengan minum Minute Maid Homestyle. Minuman keluarga dengan kesegaran jeruk alami ini pastinya bisa menjadikan quality time dengan keluarga lebih seru. Dengan kebaikan alami, pastinya kamu akan lebih mudah berbagi kebaikan dengan keluarga.

3. Ketika hari libur tiba, kenapa tidak main ke tempat saudara saja? Kalian bisa bermain bersama ponakan, lho

main ke tempat saudara via unsplash.com

Karena berkumpul bersama keluarga itu jarang, kamu bisa mengajak mereka main ke tempat saudara. Apalagi kalau ada saudara yang baru melahirkan atau belum lama ini ulang tahun. Pasti mereka senang sekali kalian datangi. Pertemuan yang nggak setiap sebulan ini bisa kamu manfaatkan untuk saling bertanya kabar. Orangtua pun pasti kangen sama sanak saudara yang sudah jarang dikunjungi. Untuk itu, nggak ada salahnya ajak mereka ke rumah saudara.

Advertisement

4. Makan malam di luar bisa jadi mood booster orangtua yang suntuk seharian di rumah, lho

dinner bareng via unsplash.com

Makan malam di luar adalah momen quality-time yang bisa kamu lakukan saat waktu bertemu kalian sangat terbatas. Nggak harus makan di tempat fancy, cukup makan di pinggir jalan saja sudah bisa menghangatkan suasana. Atau kamu dan keluarga juga dapat makan malam di restoran favorit yang sudah jarang sekali pergi ke sana. Dijamin deh nggak cuma seru makan-makannya saja, tapi kalian bisa sekalian mengenang suasananya.

5. Beres-beres rumah sambil bagi-bagi tugas kadang menyebalkan. Tapi, lama-lama seru juga kalo dilakukan bareng-bareng sekeluarga

beres-beres rumah via unsplash.com

Hal yang satu ini memang cukup bikin emosi bagi kamu maupun anggota keluarga yang lain. Karena yang namanya beres-beres rumah adalah kegiatan yang melelahkan. Tapi, beres-beres rumah akan terasa ringan dan menyenangkan kalau dilakukan bersama keluarga. Nanti pasti ada saja yang maunya memilih tugas yang paling gampang. Makanya, yang membagi tugas harus adil. Meski begitu, keseruan saat beres-beres rumah pasti akan terasa menyenangkan deh lama-lama. Apalagi kalau bisa sambil ngusilin kakak atau adik gitu. Hehe

6. Nonton film bareng di rumah, kenapa tidak? Kamu bisa menciptakan suasana seru lho…

nonton film bareng via unsplash.com

Banyak kegiatan receh yang bisa kamu lakukan di rumah bersama keluarga. Selain beres-beres rumah dan masak bareng, kalian bisa movie marathon, lho. Kamu bisa menyetel film-film yang kemungkinan orangtua suka atau sekalian saja nonton film horor biar suasananya jadi seru. Jangan lupa siapkan camilan dan MINUTE MAID untuk menemani acara nontonnya. Gimana, mau mencobanya?

Menyenangkan orangtua itu nggak selalu harus mengajak mereka liburan ke luar negeri atau membelikan barang-barang mahal. Dengan menerapkan enam kegiatan super murah tadi, malah waktu yang kalian jadi lebih berkesan dan bermakna.

Sumber: Hipwee

Apa Maksud di Balik Larangan itu?

Apa Maksud di Balik Larangan itu?

Keseluruhannya menyangkut etika dan norma hidup sehari-hari.

10Berita , JAKARTA -- Melalui karyanya yang berjudul al-Manhiyyat, tokoh yang bernama lengkap Abu Abdullah Muhammad bin Ali bin al-Husain bin Basyar al-Hakim at-Tirmidzi itu berusaha menguraikan pesan yang terkandung di balik larangan ataupun anjuran- anjuran yang pernah disampaikan oleh Rasulullah.

(Baca: Menguak Hikmah di Balik Larangan)

Dari total 170 hadis yang ia uraikan, tokoh yang memutuskan terjun di dunia tasawuf saat berusia 27 tahun itu, menitikberatkan pada hadis-hadis adab. Keseluruhannya menyangkut etika dan norma hidup sehari-hari.

Hadis yang pertama kali ia uraikan ialah menyangkut tata cara berbusana yang baik. Di antaranya ialah hadis riwayat Bukhari Muslim dan sejumlah imam hadis lainnya mengenai larangan memakai baju (jubah atau gamis—Red) dengan posisi duduk sedang kan kedua pahanya terlihat. Cara seperti ini dilakukan de ngan bajunya terlipat separuh.

Apa maksud di balik larang an itu?

Menurut ulama yang belajar hadis di Nisaphur pada 285 H itu, mengenakan pakaian dengan cara demikian akan memudahkan aurat tampak. Apalagi, bila yang ber sangkutan tidak memakai pa kaian dalam. Pada masa-masa awal Islam hadir di tengah-tengah masya rakat jahi liah, mereka belum terbiasa menutup aurat, bahkan ketika melaksanakan thawaf di Ka’bah sekalipun. Aurat me reka terlihat.

Maka, saat Islam datang, bangsa Arab diperintahkan untuk menutup aurat mereka sebisa mungkin dan menjaga pandangan agar tidak melihat aurat orang lain. “Katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya.” (QS an-Nuur [24] 31). La rangan yang tersebut dalam hadis di atas, pada dasarnya ialah bentuk pendisiplinan kepada mereka.

Al-Hakim at-Tirmidzi juga menyebutkan pesan yang ada di balik larangan kencing dengan posisi berdiri. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan Ibnu Majah, Rasulullah menegaskan hal itu. Menurut analisis al-Hakim, ada dua motif pelarangan ter sebut. Alasan pertama, posisi berdiri saat kencing rawan ter kena percikan air seni. Se dang kan, najis yang diakibat kan oleh kelalaian saat buang air kecil tersebut, bisa berujung pada siksa di alam kubur.

Riwayat lain yang dinukil oleh Thabrani dan al-Bazzar menjelaskan peringatan tersebut. Rasulullah bersabda, “Pastikanlah kalian bersih dari (najis) air seni, karena sesungguhnya sebagian besar azab kubur akibat (najis) air seni.” Karenanya, Rasulullah di riwayat lainnya menganjurkan agar kencing sambil duduk.

Sedangkan motif yang kedua dari larangan kencing berdiri ialah berkenaan dengan kesehatan yang bersangkutan. Menurut tokoh yang terusir dari Tirmidz lalu pindah ke Balkh lantaran menulis kitab yang dianggap kontroversial: Khatmul Awliyahdan ‘Ilal asy- Syari’at itu, posisi berdiri kurang mendukung bagi kelan caran membuang air seni.

Di saat berdiri, vena terus aktif dan jantung tetap me mompa darah dengan kencang. Semuanya bermuara di jantung. Berbeda dengan posisi duduk. Dengan posisi ini maka jantung akan mengalami relaksasi. Dengan duduk pula maka saluran kencing akan mudah terbuka sehingga air seni keluar tanpa hambatan. Kesemuanya itu tidak dida patkan lewat posisi berdiri.

Menutup karyanya tersebut, al-Hakim menjelaskan tentang larangan mengadakan transaksi menggunakan emas ditukar dengan emas. Larang an itu berlaku selama nilai dan kadarnya tidak setara. Bila jual-beli dengan emas sementara nilainya berbeda, menurut sosok yang terinspirasi dan belajar agama dari sang ayah, Syekh Ali, praktik semacam ini dikategorikan riba. Dan, riba adalah perbuatan yang tidak diperkenankan dalam agama. Selain itu pula, riba merugikan salah satu atau kedua belah pihak.

Sumber : Republika.co.id 

ENAK BENER... Bis MANGKRAK yang Beli Jokowi, Eh.. yang Harus Bayar Anies Baswedan

ENAK BENER... Bis MANGKRAK yang Beli Jokowi, Eh.. yang Harus Bayar Anies Baswedan


10Berita, Pemerintah DKI yang dipimpin Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan harus membayar Rp 56,43 miliar kepada PT Ifani Dewi, pemenang pengadaan bus Transjakarta  yang terjadi di era Joko Widodo atauJokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta, tahun 2013.

Kewajiban itu merupakan implikasi dari keputusan Mahkamah Agung yang menolak permohonan kasasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta dalam sengketa pembelian 30 bus gandeng dan 35 bus tunggal Transjakarta melawan PT Ifani Dewi. Karena putusan Mahkamah itu, Dinas Perhubungan harus melunasi sisa pembayaran dua kontrak pengadaan bus senilai Rp 56,43 miliar.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, mengatakan akan mengkonsultasikan dulu putusan Mahkamah itu kepada Biro Hukum DKI Jakarta. Selebihnya, Sigit enggan berkomentar.

“Penyelesaiannya, ya terserah pada Dinas Perhubungan,” kata Kepala Biro Hukum DKI Jakarta Yayan Yuhanah, Ahad, 21 Januari 2018.

Menurut putusan Mahkamah Agung, argumentasi Dinas untuk membatalkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) tidak bisa diterima. “Dalil-dalil pelawan (Dinas) bukan merupakan alasan untuk melakukan permohonan pembatalan putusan arbitrase,” demikian dalam salinan putusan Mahkamah Agung bertanggal 18 Juli 2016 itu.

Pada 2013, Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta membuka lelang pengadaan 656 bus Transjakarta. Lelang ini terjadi di era Joko Widodo sebagai Gubernur Jakarta pada 15 Oktober 2012 – 16 Oktober 2014.

PT Ifani Dewi memenangi lelang bus tunggal sebanyak 36 unit, bus sedang 124 unit, dan bus gandeng 30 unit. Nilai ketiga kontrak itu Rp 270,03 miliar. Dinas telah membayar uang muka sebesar 20 persen dari nilai kontrak itu. Ifani juga telah mendatangkan bus-bus tersebut.

Pada awal Februari 2014, Kejaksaan Agung mengusut dugaan kasus korupsi pengadaan bus Transjakarta. Kejaksaan turun tangan setelah 40 bus baru—dari 126 bus yang diimpor dari Cina—ketahuan rusak dan berkarat.

Sejumlah pejabat Dinas Perhubungan divonis bersalah karena terbukti korupsi secara bersama-sama. Mantan Kepala Dinas Perhubungan, Udar Pristono, divonis 5 tahun penjara. Dua bawahan Udar, Drajad Adhyaksa dan Setyo Tuhu, divonis 5 dan 4 tahun penjara. Adapun Direktur Ifani Dewi, Agus Sudiarso, dihukum 12 tahun penjara.

Ifani Dewi kemudian menggugat Dinas Perhubungan yang tidak mau melunasi sisa pembayaran pengadaan bus itu ke BANI. Badan Arbitrase mengabulkan permohonan Ifani Dewi dan meminta Dinas melunasi sisa pembayaran.

Dinas kemudian menggugat putusan BANI ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Namun Pengadilan berpendapat sama dengan BANI. Dinas kemudian mengajukan kasasi atas putusan itu ke Mahkamah.

Sejauh ini, pengurus PT Ifani Dewi belum memberikan pernyataan atas putusan Mahkamah Agung itu. Mantan kuasa hukum Ifani Dewi, Kurniawan Adi Nugroho, mengaku tidak mengetahui siapa kuasa hukum perusahaan setelah dia. “Secara legal, entitas, dan anggaran dasar (Ifani Dewi) masih ada, tapi sementara tidak beroperasi,” ujar Kurniawan.

Berbeda dengan putusan MA, pada Agustus tahun lalu, Badan Pemeriksa Keuangan merekomendasikan agar pemerintah DKI yang dipimpin Anies Baswedan menarik kembali uang muka yang telah dibayarkan untuk pengadaan 656 bus Transjakarta pada 2013. Nilai uang muka yang harus ditagih mencapai Rp 106,8 miliar.

Sumber: TEMPO, PI 

TERCYDUK! MetroTV Sebar Video Hoax Gempa Banten. Ini FAKTANYA!

TERCYDUK! MetroTV Sebar Video Hoax Gempa Banten. Ini FAKTANYA!


10Berita, Gempa yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya hari ini, Selasa, 23 Januari 2018 menjadi perhatian banyak pihak. Gempa dengan episentrum di Provinsi Banten ini pun tak luput dari pemberitaan Stasiun televisi Metro TV.

Dalam siaran langsungnya pukul 14:17 WIB, Metro tv mengunggah video yang memperlihatkan sebuah truk yang bergoyang keras. Pembawa acara mengklaim bahwa video tersebut adalah kejadian gempa di Merak.

"Ini adalah gambar yang sudah kami putar untuk Anda, ini ada sebuah situasi gempa di kapal. Mohon maaf ini terjadi di Merak tepatnya. Guncangan bisa aAnda bayangkan pemirsa, bahwa sebuah truk besar saja bisa sampai bergoncang seperti itu karena ini adalah gempa yang terjadi di Lebak Banten sebesar 6,1 Skala Richter" ujar pembawa berita Metro TV.

Berikut videonya.

Setelah ditelusuri, video yang diunggah Metro TV tersebut BUKANLAH tentang gempa yang terjadi hari ini, melainkan suasana di atas kapal penyebrangan Gilimanuk. Video sudah diunggah ke youtube pada 13 Juni 2017.

Berikut video asli gempa di Gilimanuk yang oleh Metro TV dkklaim sebagai gempa Banten.

Sumber: IslamMedia

Lima Fakta di Balik Mencekamnya Gempa

Lima Fakta di Balik Mencekamnya Gempa


The Guardian (ilustrasi)

10Berita, Hari ini, Selasa (23/1/2018), Jakarta dan sekitarnya diguncang gempa. Orang-orang berhamburan ketakutan menyelamatkan diri. Namun ada

1. Media sosial memperbincangkan hal yang sama

Mereka berhenti melakukan ujaran kebencian, twitwar atau menyebarkan hoaks. Mereka saling menanyakan kondisi satu sama lain baik lewat tulisan, gambar maupun video.

2. Orang-orang yang berada di dalam bangunan berhamburan keluar

Mereka berkumpul di titik kumpul. Membuat yang tadinya jarang bertegur sapa menjadi saling tegur sapa. Yang tadinya marahan menjadi baikan.

3. “Simulasi” Hari Kiamat

Orang-orang berhamburan ketakutan. Berlari lintang pukang. Menuruni tangga dari sekian lantai. Tidak sedikit membawa apa yang seharusnya dibawa. Ponsel, barang berharga bahkan ada yang tidak mengenakan alas kaki.

Ini mengingatkan kita akan guncangan besar di Hari Kiamat, yang mana seorang ibu yang sedang menyusui bayinya lalai akan bayinya.

Dalam Surah Al-Waqiah yaitu surat khusus tentang hari kiamat. Surat ayat 4-6 ini berarti:

إِذَا رُجَّتِ الأرْضُ رَجًّا (٤) وَبُسَّتِ الْجِبَالُ بَسًّا (٥) فَكَانَتْ هَبَاءً مُنْبَثًّا (٦)

“Apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya” (4)

“Dan gunung-gunung dihancurkan seluluh-luluhnya” (5)

“Maka jadilah ia debu yang beterbangan” (6)

4. Mengakui Kemahakuasaan Allah

Kemahakuasaan Allah memang tidak diragukan lagi. Bukti-buktinya banyak di dunia ini. Satu di antaranya kemunculan gempa. Ini menjadi pelajaran bagi yang tidak mempercayai keberadaan Allah maupun meragukan kemahakuasaan Allah. Kalau sudah seperti ini, kita bisa berkaca bahwa kita tak layak untuk sombong. Tidak ada daya dan upaya selain pertolongan dari Allah SWT.

5. Merenung tentang dosa

Mengapa Allah memberikan cobaan bernama gempa? Dosa apa yang telah diperbuat oleh kita, oleh bangsa kita? Apakah kita melegalkan sesuatu yang tidak disukai atau melanggar perintah Allah SWT? Muhasabah adalah jalan terbaik.

Wallahua’lam. [Paramuda/]

Sumber :BersamaDakwah

Di Bawah Bangsa Moor, Spanyol Alami Masa Makmur

Di Bawah Bangsa Moor, Spanyol Alami Masa Makmur


Moor menciptakan berbagai istana mewah.

10Berita , JAKARTA -- Andalusia berasal dari bahasa Arab, ‘Al-Andalus’, yang memiliki beberapa arti. Salah satu artinya adalah “menjadi hijau setelah musim panas yang panjang atau kekeringan”, dan sejarah Semenanjung Iberia selama berabad- abad membukti kan nya ketika Muslim menguasai Spanyol.

Selain mengembangkan Andalusia, bangsa Moor menciptakan berbagai istana mewah yang indah. Salah satu yang paling terkenal di Alhambra, Granada. Istana Alhambra mulai diba ngun pada 1238 oleh Sultan Muhammad ibn al-Ahmar.

Di Spanyol, Bangsa Moor menikah dengan berbagai bangsa, termasuk penduduk Spanyol-Muslim dan meme rintah dengan kebijaksanaan dan keadilan. Orang-orang Kris ten dan Yahudi diperla ku kan dengan toleransi sehingga beberapa dari mereka banyak yang menduduki jabatan penting di pemerintahan, bahkan ada pula yang akhirnya memeluk agama Islam. Mereka pun diizinkan untuk bekerja, melayani tentara, mengelola tanah, dan bah kan mempraktikkan ajar an agama masing-masing.

Di bawah pemerintahan bangsa Moor, perekonomian Spanyol menjadi makmur. Me reka juga meningkatkan perdagangan dan pertanian, mengembangkan seni, memberikan kontribusi berharga bagi ilmu pengetahuan, dan menjadikan Cordoba sebagai kota paling canggih di Eropa.

Dalam dua dekade, mayoritas penduduk Andalus, terutama sebagian besar orang Kristen, menerima Islam sebagai peng akuan atas keamanan, perdamaian, serta kebebasan ber agama dan berekspresi di bawah kekuasaan Muslim.

Selama masa pemerintahan Abdur-Rahman (755-788) bangsa Moor mulai membangun peradaban Islam seperti yang sudah berkembang di Damaskus dan Bagdad. Tempat tinggal khalifah, Madinat al-Zahra, sebuah kompleks istana yang terbuat dari mar mer, semen, gading, dan onyx. Madinat al-Zahra dibangun selama 40 tahun dengan bia ya sepertiga dari pendapatan Cordoba, sa lah satu keajaiban dunia pa da masa itu.

Pada abad ke-10, jumlah penduduk Cordoba mencapai 500 ribu. Menurut sejarah, kota ini memiliki 700 masjid, 60 ribu istana, dan 70 perpustakaan yang menyimpan le bih dari 500 ribu manuskrip. Cordoba juga memiliki sekitar 900 pemandian umum dan jalanannya dihiasi lampu, kota ipertama di Eropa yang mempunyai lampu jalanan.

Sumber : Republika.co.id