OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 21 Maret 2018

Di Era Jokowi, Peringkat Kebahagiaan Indonesia Terjun Bebas ke Bawah

Di Era Jokowi, Peringkat Kebahagiaan Indonesia Terjun Bebas ke Bawah

10Berita – Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan tanggal 20 Maret sebagai Hari Kebahagiaan Dunia atau yang dikenal dengan “International Day of Happiness”.

Bertepatan dengan momen tersebut, PBB merilis daftar peringkat kebahagian negara-negara di dunia. Bertengger diposisi 10 besar, Nordik merajai negara-negara paling bahagia di dunia. Sedangkan Benua Afrika, menempati posisi buncit.

Dalam penetapannya, PBB menetapkan 5 variable dalam memberi peringkat suatu negara yang terdiri dari pendapat perkapita, harapan hidup sehat, kebebasan sosial, dukungan sosial, persepsi korupsi.

Di nomor satu ada Finlandia yang melesat dari posisi 5 di tahun sebelumnya menduduki peringkat utama. Norwegia menempati posisi kedua yang disusul dengan Denmark diposisi ketiga.

Lalu bagaimana Indonesia;

Indeks kebahagian di negara tercinta kita terus menurun sejak peralihan kekuasaan SBY ke Jokowi pada tahun 2014 silam. Saat pergantian Presiden, SBY membawa Indonesia di peringkat ke 74 ditahun 2014.

Satu tahun menjabat, Jokowi langsung membawa indeks kebahagian Indonesia turun ke posisi 79. Lalu terus turun keposisi ke 81 pada tahun 2016.

Dan ditahun 2017 posisi Indonesia kembali mendem ke bawah di posisi 96, turun 15 peringkat, dari 150 negara yang disurvei PBB. (Cnni/ram)

Berikut videonya;

Sumber : Eramuslim 

Modus Skimming Gunakan WiFi Pocket Router Plus Kamera Modifikasi

Modus Skimming Gunakan WiFi Pocket Router Plus Kamera Modifikasi


10Berita, Penyidik dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menduga, ada tiga jaringan yang berbeda dalam kasus pencurian data nasabah bank atau skimming yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Oleh karenanya, saat ini penyidik tengah berkeliling ke sejumlah daerah di Indonesia untuk menyelidiki keterkaitan antar-jaringan tersebut.

“Tim kami sedang berangkat keliling Jawa, Bali, dan NTT,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Nico Afinta di Mapolda Metro Jaya, Rabu (21/3).

Ia mengatakan, tim Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk mengetahui keterkaitan pelaku skimming di wilayah hukum Polda Metro Jaya dengan wilayah lainnya.

“Karena alert-nya (sinyal waspada), maka Polda juga sedang bergerak. Saya kira apa yang terjadi di Surabaya sedang kami dalami itu terkait dengan apakah dia kelompok I, II, atau III (tiga jaringan yang tengah diselidiki polisi),” kata dia.

Polisi beberapa kali menangkap tersangka kejahatan skimming pada mesin anjungan tunai mandiri (ATM).

Modus yang digunakan antara lain menggunakan WiFi pocket router disertai kamera yang dimodifikasi menyerupai penutup PIN pada mesin-mesin ATM untuk mencuri PIN nasabah.

Terakhir, kepolisian Polda Metro Jaya menangkap Baltov Kaloyan Vasilev, warga negara Bulgaria, di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Polisi juga menangkap komplotan pembobol uang nasabah bank yang bernama Caitanovici Andrean Stepan, Raul Kalai, dan Ionel Robert Lupu asal Romania, serta Ferenc Hugyec dari Hongaria. (Sherly Puspita)

Sumber: Tribun.news

Statemen Jubir Presiden Kepada Amien Rais Bukti Istana Anti Kritik

Statemen Jubir Presiden Kepada Amien Rais Bukti Istana Anti Kritik


10Berita, Pernyataan yang dikeluarkan Jurubicara Presiden Johan Budi yang mengatakan komentar-komentar tokoh bangsa Amien Rais kadang tidak jelas, menunjukan Johan tidak mampu menjalankan fungsinya sebagai jubir profesional, sekaligus menunjukkan Istana anti kritik.

“Ini suatu kejadian yang membuat kita miris melihatnya,” kata Kordinator Komunitas Relawan Sadar (KORSA) Amirullah Hidayat kepada redaksi, Rabu (21/3).

Sebagai relawan yang terlibat dalam memenangkan Joko Widodo pada Pilpres 2014, pihaknya paham betul bahwa yang dijanjikan Jokowi dalam kampanye yaitu landreform agraria yaitu penyelesaian konflik tanah rakyat yang diambil pengusaha dan penguasa, dan pembagian tanah 9 hektar per orang, bukan membagi sertifikat tanah yang tidak bermasalah.

“Di sini letak kebohongan publik yang dilakukan Joko Widodo,” ujar Amirullah, tokoh muda Muhammadiyah ini.

Menurutnya, seharusnya Jokowi menjalankan janji kampanye yang terdapat dalam Nawacita bukan membagi sertifikat tanah seolah-olah itu bagian dari janji kampanye, apalagi pembagian itu hanya untuk pencitraan dengan mengumpulkan penerima sertifikat di suatu tempat.

“Juga karena pembohongan publik itulah kita menyatakan keluar dari barisan Jokowi dan KORSA akan menggunakan semua kekuatan relawan untuk mengalahkan Jokowi pada Pilpres 2019,” demikian Amirullah.

Menko Kemaritiman Luhut B. Panjaitan sebelumnya juga menepis tudiangan tokoh bangsa Amien Rais yang mengkritisi Presiden Joko Widodo mengenai program pembagian sertifikat tanah.

Luhut marah besar atas pernyataan yang dilontarkan Amien yang menyebut pembagian sertifikat oleh Jokowi adalah ngibul atau bohong. Luhut juga tidak terima tudingan Amien bahwa pemerintah membangkitkan kembali PKI, termasuk pemerintah berniat menjual aset negara ke swasta dan asing.

Atas tudingan-tudiangan tersebut, Luhut memperingatkan politisi senior PAN itu agar lebih berhati-hati dalam bertutur kata. Bahkan, Luhut juga sempat melontarkan kalimat ancaman kepada Amien.

“Jangan asal kritik saja, nanti kamu jadi pejabat saya tahu kok track record kamu. Saya bisa cari dosamu, emang kamu siapa?” ujar Luhut.

Sumber: rmol

Bersaksi di Sidang Alfian, Syarwan Hamid: Kebangkitan PKI Nyata

Bersaksi di Sidang Alfian, Syarwan Hamid: Kebangkitan PKI Nyata

10Berita , Jakarta – Letjen TNI (Purn) Syarwan Hamid dihadirkan sebagai saksi ahli dalam kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa Alfian Tanjung.

Dalam kesaksiannya, Mantan Menteri Dalam Negeri itu mengungkapkan bahwa kebangkitan PKI di Indonesia telah tampak. Menurutnya, PKI yang pernah ditumpas oleh TNI pada zaman dulu saat ini terus tumbuh dan tidak pernah mati.

“Tanda-tandanya adalah adanya sekelompok orang yang mewacanakan akan menolak TAP MPR dan akan meminta maaf kepada anggota keluarga PKI,” ungkap Syarwan di ruang sidang Mr Koesoemah Atmadja 3, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (21/03/2018).

Syarwan menyebutkan, bahwa pada kurun waktu 15 tahun akan ada generasi yang tidak mengerti sejarah PKI dan kekejamannya. Sehingga pada waktu itulah PKI bangkit.

“Itulah yang terjadi di tahun 1965, setelah sebelumnya komunis sempat dilarang pada tahun 1924. Karena sejarah dikaburkan, para kader komunis bangun lagi,” ungkapnya.

Mantan Pangkostrad itu kembali menegaskan bahwa PKI atau Komunis tidak akan pernah hilang. Ketika tidak ada gerakan, mereka hanya senyap dan terus mengembangkan diri.

“Sekarang ini suara mereka sudah lantang kita dengar, anggota DPR yang mengusulkan penolakan terhadap TAP MPR, dia itu tidak mungkin berdiri sendiri secara terbuka. Dia berani menentang TAP MPR karena ada kekuatan di belakangnya,” ungkap Syarwan.

Sumber :Kiblat.

Masjid Al-Aqsha Jayapura Kerap Sediakan Lahan Parkir Kendaraan Jemaat Gereja

Masjid Al-Aqsha Jayapura Kerap Sediakan Lahan Parkir Kendaraan Jemaat Gereja

Umat Islam, tidak terpengaruh dengan adanya tuntutan oleh Persekutuan Gereja-gereja di Jayapura (PPGJ) yang mempersoalkan Masjid Al-Aqsha.

ist./kolase hidayatullah.com

10Berita – Ketua Takmir Masjid Al-Aqsha Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Nurdin Sanmas mengatakan, hubungan antara umat Islam dan Kristiani di Papua khususnya Jayapura berlangsung harmonis. Termasuk soal kegiatan ibadah.

Ia menceritakan, toleransi itu misalnya terjadi ketika jemaat gereja di dekat Masjid Al-Aqsha sedang merayakan hari besar keagamaan, halaman Masjid Al-Aqsha kerap kali disediakan untuk tempat parkir kendaraan jemaat gereja.

Baca: PGI Dorong Gereja-gereja Merawat Kemajemukan


“Bahkan saya sendiri dan wakil ketua takmir sering turun mengurus parkir dan lalu lintas bekerja sama dengan Polres Jayapura. Dari segi kerukuran kami tidak ada masalah. Selama ini hubungan harmonis,” ujarnya kepada hidayatullah.com melalui sambungan telepon, Selasa (20/03/2018).

Pihak masjid, sambung Nurdin, juga sering mengadakan acara atau kegiatan yang memperkuat kerukunan, tidak hanya melibatkan antar agama tapi juga suku-suku. Seperti, kata dia, kegiatan bulan Mei 2017 lalu mengadakan pawai kerukuran.

Start dari gereja, finish-nya di Masjid Agung Al-Aqsha,” jelasnya.

Baca: PGI Datangi MUI terkait Gereja Jayapura Persoalkan Masjid


Begitu juga, terang Nurdin, ketika kegiatan buka puasa bersama saat bulan Ramadhan, justru panitianya dari jemaat gereja atau umat Kristiani.

“Ketika momen Natal juga diadakan kegiatan jalan sehat, ketuanya saya. Kalau jalan sehat ini start-nya dari gereja finish-nya di Masjid Agung,” ungkapnya.

Baca: Tak Terganggu Acara Umat Islam, FPI Payungi Pangantin Kristiani Menuju Gereja Katedral


Nurdin menyatakan, kondisi masyarakat Jayapura, khususnya umat Islam, tidak terpengaruh dengan adanya tuntutan oleh Persekutuan Gereja-gereja di Jayapura (PPGJ) yang mempersoalkan Masjid Al-Aqsha.

“Kita juga berikan pemahaman kepada jamaah saat shalat lima waktu. Termasuk ketika warga berkumpul juga kita sampaikan ini tidak ada masalah dan insya Allah pembangunan masjid jalan terus,” pungkasnya.*

Sumber : Hidayatullah.com

Beranikah KPK Usut Kerugikan Negara 185 T yang Diduga Dilakukn oleh Freeport?

Beranikah KPK Usut Kerugikan Negara 185 T yang Diduga Dilakukn oleh Freeport?


10Berita, JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) disebut-sebut menemukan kerugikan negara lebih dari Rp180 triliun atas perusahaan tambang Freeport. Temuan ini pun kemudian diminta oleh Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) untuk ditindaklanjuti oleh KPK.

Permintaan Hidayat itu sembari mengingatkan agar KPK tidak melulu dianggap hanya handal Operasi Tangkap Tangan (OTT) dan atau penangkapan Calon Kepala Daerah. Pun termasuk kasus lainnya seperti Century dan lainnya Hidayat menantang KPK untuk berani mengatasinya. “Ini temuan BPK yang lain, Freeport rugikan negara Tp185T. Jumlah yang sangat-sangat besar.

Penting @KPK_RI tindaklanjuti, agar publik percaya bahwa selain serius urusi OTT & Cakada-cakada,  @KPK_RI juga urusi korupsi kelas Trilyunan Rp seperti yang di Freeport, Century, Kondensat dan lain-lain,” katanya, Selasa (20/3/2018), melalui akun Twitter pribadi miliknya, saat mengomentari judul di salah satu media: ‘BPK sebut Freeport Rugikan Negara Rp185 Triliun’.


Berdasarkan temuan BPK tersebut, dari potensi kerugian negara Rp185 triliun, ada sebesar Rp166 triliun diduga diakibatkan kerusakan lingkungan laut. Sedangkan sekitar Rp 8,2 triliun yakni pada ekosistem estuari dan Rp10,7 triliun yakni di darat. (Robi/)
Sumber :voa-islam.com

Pemuda Muhammadiyah siap fasilitasi debat ‘Bapak Reformasi vs Bapak Reklamasi’

Pemuda Muhammadiyah siap fasilitasi debat ‘Bapak Reformasi vs Bapak Reklamasi’

10Berita, JAKARTA  – Polemik antara Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan dan tokoh reformasi Amien Rais masih memanas. Pasalnya, Lulut tersulut oleh serangan Amien Rais. Dalam pidatonya, Luhut memang tak menyebut nama Amien Rais. Dia menggunakan istilah ‘senior’ yang diduga merujuk pada Amien Rais yang kerap mengkritik Jokowi.

“Ada senior bilang kasih sertifikat itu ngibulin. Apa yang ngibulin. Sertifikat itu prosesnya panjang dan berbelit. Sekarang cepat dan banyak. Saya pikir kita nggak bisa asal ngomong,” kata Luhut, Senin (20/3/2018) malam.

Luhut juga mengaku kesal dengan serangan-serangan yang menyebut pemerintah pro-PKI, tidak nasionalisme dan pro asing.

“Kau merasa paling bersih, kamu boleh ngomong. Tapi dosamu banyak juga kok. Udahlah diam saja lah. Tapi jangan main-main. Kita bisa cari dosamu sampai dapat,” ancam Luhut.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak menilai Luhut gagap menerima kritik tokoh Reformasi ini.

Menurut Dahnil, pernyataan Luhut yang mengancam pengkritik pemerintah adalah sikap yang kurang elok. Bahkan tidak pantas dijawab dengan ancaman akan mencari dosa-dosa sang pengkritik.

“Saya menilai Pak Luhut itu gagap menerima kritikan. Saya kira jawab saja kritikan-kritikan tersebut dengan kerja, Karena itu memang tanggungjawab eksekutif,” kata Dahnil, Selasa (20/3), lansir Portal Pemuda Muhammadiyah, Sang Pencerah.

Dahnil menambahkan, Pak Luhut tidak memahami cara kritik dan pernyataan tokoh sekelas Amien Rais. “Pak Amien kan memang sejak Jaman Pak Harto konsisten melakukan kritik terhadap penguasa,” ujar Dahnil.

Jadi, sangat berlebihan bila kritik-kritik tersebut dimaknai sebagai kebencian kepada pemerintah. Untuk melihat apakah benar kritik Amien Rais kepada pemerintah ini hanya asal-asalan tanpa fakta, Dahnil mengatakan bahwa pihaknya siap memfasilitasi debat dan dialog terbuka antara tokoh reformasi itu dan Menko Kemaritiman ini.

“Bila perlu ‘tantang’ saja Pak Amien untuk berdialog dengan terbuka. Beliau sangat terbuka pasti. Kita siap fasilitasi dialog terbuka ini,” pungkas Dahnil.

Pernyataan Luhut ini pun ditanggapi Wakil Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Taufik Kurniawan. Dia meminta agar Luhut tidak terbawa perasaan terkait pernyataan Amien Rais itu. Menurutnya, lebih baik Luhut mengaggap kritikan itu sebagai cambuk dalam pemerintahan yang lebih baik, tak terkecuali di pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

(ameera/)

Sumber : arrahmah.com

Simak! Kritik Amien Rais yang bikin kepanasan para Penguasa

Simak! Kritik Amien Rais yang bikin kepanasan para Penguasa


10Berita,  Simak! Kritik Amien Rais yang bikin kepanasan para penguasa.

Cadas Bro!!!

Tegas, Lugas, Berani dan gak Basa basi, Salute!

"Jangan sampai kita memilih Presiden yang pekerjaannya memecah belah kekuatan anak-anak bangsa. Partai-partai dipecah, kemudian kekuatan-kekuatan sosial juga dipecah, bahkan kekuatan agama sesungguhnya juga mau dipecah. Nah ini jangan lagi ada Presiden yang kayak gini perangainya."

"Kemudian kita tahu bahwa PKI adalah idiologi yang biadab, yang pernah menghancurkan bangsa ini, jadi tidak boleh ada Presiden yang memberi angin bagi kebangkita PKI."

"Presiden tidak boleh hanya mengumbar janji, Karena mengumbar janji tidak mentaati itu adalah MUNAFIK ASLI. Katanya dulu tidak akan menaikkan listrik malah menaikkan, katanya tidak akan impor pangan eh malah impornya ratusan atau ribuan ton, katanya tidak akan utang eh utangnya sekarang 4000 Triliun."

"(Presiden) Kayak gini tidak diperlukan. Harus punya Presiden baru, tinggalkan hal-hal yang meremukkan seperti sekarang ini," tegas Amien Rais.

Selengkapnya video Amien Rais yang disiarkan di Tv Muhammadiyah dan viral di media sosial.

[video]

— ㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤ (@RajaPurwa) 20 Maret 2018


Sumber : PORTAL ISLAM

DIFITNAH Hancurkan Rumah Sakit di Afrin, Turki Rilis BUKTI VIDEO Kondisi Rumah Sakit Afrin

DIFITNAH Hancurkan Rumah Sakit di Afrin, Turki Rilis BUKTI VIDEO Kondisi Rumah Sakit Afrin


10Berita, Pada hari Ahad (18/3/2018), pasukan gabungan Turki dan mujahidin Suriah FSA (Free Syrian Army) berhasil membebaskan dan menguasai kota Afrin Suriah, yang merupakan tempat persembunyian utama bagi teroris PYD / PKK yang didukung AS sejak 2012.

Sebanyak 3.647 teroris telah "dinetralisir" sejak dimulainya Operasi Cabang Zaitun di Afrin.

Turki meluncurkan Operation Olive Branch pada 20 Januari 2018 untuk membersihkan kelompok teroris dari Afrin di Suriah barat laut di tengah ancaman yang berkembang yang ditimbulkan dari wilayah tersebut.

Pasca terusirnya teroris PYD/PKK dukungan Amerika ini dari Afrin, baru-baru ini kelompok teroris tersebut, sebagai bagian dari kampanye kotor mereka terhadap Turki, mengklaim sebuah rumah sakit di wilayah Afrin dihancurkan tentara Turki.

Tudingan keji ini langsung dibalas pihak Militer Turki dengan merilis Bukti rekaman video bangunan rumah sakit yang tidak rusak akhir pekan lalu, membantah kampanye kotor para teroris tersebut.

Video satu menit tersebut menunjukkan bahwa bangunan rumah sakit dalam keadaan baik.

Gedung dan bangunan di Afrin tetap terjaga ketika tentara Turki bersama mujahidin menaklukkan kota tersebut. Begitulah adab 'futuhat' (perang) dalam Islam. Bandingkan dengan kondisi Raqqa, Irak atau Yaman yang digempur Amrik dan Saudi cs.

Berikut bukti video kondisi Rumah Sakit Afrin yang diunggah kantor berita Turki Anadolu Agency.

[video - kondisi RS Afrin]

[video - kondisi gedung-gedung bangunan yang tetap terjaga]

— قناة TRT العربية (@TRTalarabiya) 20 Maret 2018

Sumber : PORTAL ISLAM

Bentuk-bentuk Kenikmatan dalam Kubur

Bentuk-bentuk Kenikmatan dalam Kubur

10Berita, SELAIN siksa kubur, Allah Swt. Juga menjanjikan nikmat kubur bagi hambanya yang beriman dan beramal shalih. Mereka akan diberikannya imbalannya berupa nikmat kubur dengan berbagai macam bentuknya.

Berikut adalah beberapa bentuk kenikmatan dalam kubur:

1. Diluaskan kuburnya, diperlihatkan tempatnya di surga, dan didatangkan orang yang sangat tampan sebagaimana yang rasulullah Saw. kabarkan dalam hadits Al-Bara:

“Maka gelarkanlah permadani dari surga, dandanilah ia dengan pakaian dari surga. Bukakanlah baginya sebuah pintu ke surga, maka sampailah padanya wangi dan keindahannya. Dilapangkan kuburnya sejauh mata memandang, kemudian datang kepadanya seorang yang tampan wajahnya, bagus pakaiannya dan wangi baunya.” HR. Ahmad dan Abu Dawud).

2. Ruhnya dikumpulkan bersama arwah orang mukmin. Ruhnya dikumpulkan bersama orang-orang beriman.

“Dari hasan dia berkata, telah bersabda Rasulullah Saw., “Apabila seorang hamba mukmin meninggal dunia, maka ruhnya bertemu dengan ruh-ruh orang yang beriman.”(HR. Hakim)

3. Diberi rizki oleh Allah Swt.

Al-qur’an sendiri menyatakan bahwa orang yang mati syahid langsung mendapat nikmat kubur dan langsung lolos dari fitnah kubur. Al-qur’an menyatakan: “Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhan mereka dengan mendapat rezeki.” (Q.s Ali Imran: 169).

Itulah beberapa bentuk kenikmatan kubur yang digambarkan dalam Al-qur’an dan Al-hadits di alam kubur yang akan diberikan kepada hamba-hamba Allah yang beriman dan bertakwa. Allah Swt. Maha berkuasa untuk memberikan kenikmatan dan rahmatnya bagi siapa saja. Semoga kita termasuk di antara hamba-hamba yang beriman dan beramal shaleh, ya? Aamiin. []

Sumber: Gimana Kabarmu Setelah 7 Malam di Alam Kubur/Karya: Syarif Hidayatullah/ Penerbit: Salimah, Islampos.