OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 12 April 2018

Aksi Damai Palestina Direspon Brutal oleh Israel

Aksi Damai Palestina Direspon Brutal oleh Israel

10BeritaGaza - Diantara seruan dalam peringatan hari Bumi Palestina menegaskan tentang hak bangsa Palestina terhadap negara tersebut dan menolak semua bentuk penjajahan Israel.

Mereka meluncurkan aksi damai dengan segala perangkatnya menghimpun kekuatan untuk merealisasikan tujuan mereka. Israel dibuat gerah di dunia internasional, setelah mereka menempatkan para snipernya di sepanjang perbatasan dan mulai membantai para demonstran yang terdiri dari para wanita dan anak-anak juga orang tua di sepanjang perbatasan. Bahkan para wartawan dan tim medis pun tak luput dari incaran serdadu Zionis.

Dilansir Pusat Informasi Palestina Rabu (11/4), Departemen Kesehatan Palestina mengungkapkan jumlah korban dari aksi tersebut. Mereka menyebutkan, pihaknya telah menerima 3078 korban luka, 455 anak-anak dan 152 wanita. Dari data resmi diketahui 106 orang diantaranya dalam kondisi kritis, 1183 sedang dan 1789 mengalami luka ringan.

Dari jumlah tersebut, 30 orang meninggal syahid, tiga diantaranya anak-anak dibawah 18 tahun, sejak aksi kepulangan digelar pada 30 Maret lalu di perbatasan Gaza-Israel.

Sumber : SI Online

Fahmi Husaen, Mahasiswa UGM Berkursi Toda Peraih Prestasi Desain Mobil

Fahmi Husaen, Mahasiswa UGM Berkursi Toda Peraih Prestasi Desain Mobil

10Berita - Pukul sembilan pagi lobi kampus Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) sudah dipadati mahasiswanya. Satu per satu mereka mulai memasuki gedung kampus bersiap mengikuti kelas mata kuliah yang telah dijadwalkan. Dari banyaknya mahasiswa yang berseliweran, ada satu mahasiswa berkursi roda yang sedang bercengkerama bersama beberapa temannya.

Ialah Muhammad Fahmi Husaen, mahasiswa semester empat jurusan Komputer dan Sistem Informasi. Pria berkacamata ini memenuhi janjinya untuk berbincang-bincang dengan tim brilio.net beberapa waktu lalu. Meski di sela-sela jadwal kuliahnya yang padat, ia tetap ramah menyambut.

Fahmi bukanlah sembarang mahasiswa. Memiliki keterbatasan fisik tak dijadikan alasannya untuk tidak berprestasi. Pada usianya yang masih muda, Fahmi sukses masuk lima besar desain listrik yang diselenggarakan oleh Muscle Car Indonesia. Pada kompetisi bertajuk Electric Car Design Contest, cowok 20 tahun ini berhasil menyingkirkan 87 pesaingnya dari seluruh Indonesia.

foto: muhammad bimo aprilianto/brilio.net

Penyakit Duchne Muscular Distrophy (DMD) membuat Fahmi harus akrab dengan kursi roda sejak SMP. Penyakit ini membuat perkembangan otot-otot penderitanya terganggu. Sehingga kekuatan otot semakin lama semakin melemah.

Saat ditemui, Fahmi dengan antusias menceritakan bagaimana ia bisa jago desain seperti sekarang. Sejak kecil, Fahmi yang tinggal di Turi, Sleman ini mengaku memang sudah hobi menggambar. Awalnya hanya menggambar mobil di atas kertas, namun sejak SMP ia mulai mencoba menggambar sketsa 3D di komputer.

Pengalamannya banyak didapat dari otodidak alias belajar sendiri. Dulu, sempat menggunakan jasa guru desain namun hanya beberapa bulan saja. Lalu ia memutuskan untuk mengeksplor bakatnya seorang diri. Setelah tak ada yang mengajari, Fahmi mulai banyak menonton tutorial desain di YouTube dan makin banyak membaca buku tentang desain gambar.

Bakat menggambarnya ternyata tak main-main. Tak hanya mendesain lalu dipamerkan di media sosial, ternyata Fahmi pernah beberapa kali diminta untuk membuat sketsa 3D untuk bengkel modifikasi mobil terkenal, Kupu-Kupu Malam.

"Kemaren sempat diminta untuk mendesainkan di Kupu-Kupu Malam. Itu pernah tiga kali. Desain tetap dari sana, saya cuma buat model 3D-nya saja," jelas Fahmi dengan bangga.

foto: dok. pribadi

Selain dipercaya menjadi desainer 3D bengkel modifikasi, mahasiswa Sekolah Vokasi UGM ini juga beberapa kali mengikuti kompetisi. Tahun 2010 dan 2013 ia mengikuti Indonesia Information and Communication Technology Award (INAICTA) yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

Dua kali ikut serta, ia mendapat dua hasil yang berbeda. Pada tahun 2010 ia hanya masuk menjadi nominasi saja. Lalu pada keikutsertaannya yang kedua ia berhasil membawa pulang juara tiga. Namun pada gelaran ini bukanlah desain mobil yang dilombakan. Fahmi malah membuat sebuah aplikasi channel otomotif.

Nah, kalau untuk kompetisi yang benar-benar desain mobil, ia baru pertama kali mengikuti Electric Car Design Contest 2018. Menurutnya, rintangan terbesar yang harus ia lewati pada kompetisi ini ialah waktu persiapan yang mepet. Sebab, ia baru menerima informasi hanya 1,5 bulan sebelum deadline pengumpulan desain. Sementara dirinya belum mempersiapkan apa-apa sama sekali.

"Jadi aku ngerjainnya dilembur. Waktunya itu mepet banget. Kira-kira dua minggu buat sketsa, terus satu bulan sebelum deadline baru mulai buat desain 3D-nya. Ya itu kalau model 3D butuh waktu 3 minggu lebih. Tapi kebetulan pas liburan, jadi tiap malam bisa lembur," aku pria 20 tahun ini.

Hasil kerja kerasnya lembur tiap malam berbuah manis. Desain mobil berwarna merah yang ia buat lolos penyisihan dan berhak untuk presentasi di Jakarta. Di ibu kota, dirinya berhasil tembus 5 besar setelah mengalahkan 12 lawannya pada fase presentasi.

foto: dok. pribadi

Padahal, saingan-saingan utamanya adalah orang-orang yang berlatar belakang teknik industri. Menurutnya, orang dari teknik industri mempunyai kemampuan desain dan konsep yang sangat rapi. Meski sempat pesimis, namun pemilik nama lengkap Muhammad Fahmi Husaen ini dapat membuktikan dan mendapatkan hasil terbaik.

Fahmi menuturkan, senjata rahasia pemikat hati para juri adalah desain yang ia buat ini berkonsep elegan dan dinamis. Fitur-fitur yang didesain juga dibuat sedinamis mungkin, namun tak meninggalkan konsep utama yaitu elegan.

Fahmi juga memanfaatkan fasilitas kampus untuk menyalurkan ide-ide kreatifnya. Saat ini, ia berhasil meloloskan dua proposal yang ia ajukan di Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). "Proposalnya tentang alat bantu untuk penderita kelumpuhan. Yang satunya itu semacam alat ukur BBM," kata Fahmi.

Ketika disinggung tentang harapannya ke depan, cowok yang menekuni investasi saham sejak kelas tiga SMA ini sangat ingin desain-desainnya dapat terealisasikan. Semenjak tembus lima besar Electric Car Design Contest, banyak pihak yang menghubunginya tentang desain mobilnya tersebut. Namun sejauh ini baru sekadar tanya-tanya saja. Selain desain dapat terealisasikan, ia juga memiliki cita-cita untuk membangun sebuah startup digital nantinya.

 

FH-01 Electric Roadster Concept, Mohon dukungannya untuk desain mobil listrik saya agar dapat terealisasi. gampang kok, tinggal like dan share di @musclecar_indonesia dan fb muscle car indonesia, hingga mencapai 5000 like agar dapat lolos tahap selanjutnya. Ayo bersama wujudkan mobil listrik Indonesia!

A post shared by Muhammad Fahmi Husaen (@fahmi_husaen) on Feb 4, 2018 at 1:57pm PST


Sukses selalu, Fahmi.. Tetap berkarya dan terus menginspirasi.

Sumber : Brilio.net

Busyro : Presiden Lepas Tanggung Jawab Kasus Novel

Busyro : Presiden Lepas Tanggung Jawab Kasus Novel

10Berita – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sekarang menjadi Ketua PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas menyesalkan sikap Presiden Joko Widodo yang belum juga membentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF) terkait kasus penyerangan Novel Baswedan. Ia menilai, Jokowi sudah lepas tangan atas teror yang menimpa penyidik KPK itu.

“Sikap Presiden yang sangat lemah dan sudah lepas tanggung jawab, dan maaf ya ini cacat sebagai Presiden. Dia Panglima tertinggi Polri masalahnya,” kata Busyro saat ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (12/4/2018).

Busyro menegaskan, penyerangan terhadap Novel bukan lah tanggung jawab Polri semata. Namun, kasus tersebut sudah menjadi tanggung jawab pemerintah. Ia menyesalkan setelah genap setahun, pelaku penyerangan belum juga terungkap dan Presiden terus bergeming untuk membentuk TPGF.

“Ini sebenarnya memalukan bangsa, memalukan negara, karena kasus yang sesederhana itu kemudian sudah satu tahun tidak ada indikasi kesungguhan dari pemerintah,” kata Ketua Bidang Hukum PP Muhammadiyah ini. Busyro menegaskan bahwa penyerangan terhadap Novel bukan lah sebuah teror kepada individu semata. Namun, penyerangan itu merupakan teror terhadap agenda pemberantasan korupsi.

“Sikap (Presiden) yang seperti ini dikhawatirkan sekali akan menjadi stimulus bagi kerja pelaku kejahatan terhadap kekuatan-kekuatan yang concern memberantas korupsi itu,” kata Busyro.(sp/kps)

Sumber :Sangpencerah 

Ini Kata Aa Gym soal Ulama dan Umara

Ini Kata Aa Gym soal Ulama dan Umara

10Berita, BANDUNG—Pimpinan Pondok Pesantren Da’arut Tauhiid Bandung, KH Abdullah Gymnastiar (AA Gym) berbicara soal hubungan umara dan ulama.

“Baik (ulama) yang pro mau pun tidak pro semua adalah aset bangsa jadi harus dirangkul,” begitu kata Aa Gym dalam menanggapi adanya indikasi mendekatnya pemerintah ke kalangan ulama.

AA Gym mengingatkan agar upaya tersebut dilakukan dengan tulus dan ikhlas tanpa membeda-bedakan dasar keilmuan ulama yang didekati.

Menurut Aa Gym, umara dan ulama harus terus saling mengingatkan. Ulama tidak bisa ada tanpa pemerintahan yang baik. Begitu juga pemerintahan tanpa dukungan ulama akan timpang.

Idealnya, kata dia, pendekatan umara kepada ulama seperti yang terlihat akhir-akhir ini dilakukan dengan adil dan tulus. Jangan sampai ada kesan pendekatan itu dilakukan hanya untuk melanggengkan kekuasaan.

“Jangan sampai ada kesan mendekati ulama supaya terpilih kembali, siapa lah itu,” kata Aa Gym.  []

SUMBER: DETIK
,  Islampos.

UGM Siap Uji Coba Metode ‘Cuci Otak’ dr Terawan

UGM Siap Uji Coba Metode ‘Cuci Otak’ dr Terawan


10Berita, Rektor Universitas Gajah Mada Prof Ir Panut Mulyono mengatakan pihaknya siap melakukan uji coba metode ‘cuci otak’ milik dr Terawan Agus Putranto. Panut memastikan kesiapan UGM ini untuk kepentingan akademis dan bukan politis.

“Kalau kami siap, kalau uji coba untuk meyakinkan atau membuktikan metodenya itu ya dengan senang hati, karena prinsipnya kami kerja secara akademis dan ilmiah, tidak ada kepentingan politis,” ujar Panut di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (12/4/2018).

Panut akan memastikan kesiapan fasilitas di UGM jika nantinya ditunjuk untuk melakukan uji coba.

“Siap (melakukan ujicoba), asal punya peralatannya, saya belum tahu di FK atau RS Akademik atau di RS Sardjito ada fasilitas itu atau belum. Kalau ada ya dengan senang hati,” katanya.

Hingga saat ini belum ada komunikasi dari pihak terkait untuk memilih UGM sebagai tempat uji coba metode ‘cuci otak’ dr Terawan. Juga belum ada komunikasi dari Pihak Kemenristek Dikti.

“Saya belum dapat kabar uji cobanya di UGM, memang beliau (dr Terawan) S1-nya di UGM, S3 Unhas,” tuturnya.

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menunda sanksi untuk dokter Terawan. IDI menunggu pemeriksaan Health Technology Assesement (HTA) Kementerian Kesehatan terhadap metode cuci otak yang dijalankan Terawan.

Sebelumnya, IDI merasa ada yang mencoba mengadu domba antara pihaknya dengan pihak lain. Caranya lewat pembocoran surat keputusan etik soal dr Terawan.

“Kita minta bantuan intelijen untuk mencari tahu sampai terjadi kebocoran,” kata Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Ilham Oetama Marsis di Komisi IX DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (11/4).

Sumber: detik

Trik Menata Printilan Dapur Tanpa Kitchen Set, Pas Buat Pengantin Baru yang Belum Punya Cukup Bujet

Trik Menata Printilan Dapur Tanpa Kitchen Set, Pas Buat Pengantin Baru yang Belum Punya Cukup Bujet

10Berita, Punya dapur yang rapi dan terorganisir tentu membuat kegiatan memasak hingga bikin kopi jadi lebih mudah. Masalahnya, dapur yang kamu miliki belum punya cukup penyimpanan. Alhasil peralatan masak dan printilan-printilan lainnya jadi berserakan dan nggak tertata sebagaimana mestinya.

Hal ini biasanya dialami oleh pasangan menikah yang belum lama menempati rumah barunya. Dapur sempit dan seadanya, pun belum ada kitchen set yang terpasang di dinding dapur lantaran terbatasnya bujet, menjadi pe-er tersendiri khususnya bagi istri yang tiap harinya harus menyiapkan makanan untuk sang suami. Tapi tenang, tanpa kitchen set, kamu masih bisa menata peralatan dapur dengan trik yang sudah Hipwee siapkan berikut ini.

1. Segala macam pritilan seperti sutil, sendok sayur, talenan, pengocok telur, bisa kamu gantungkan semuanya di papan berongga agar cepat kering dan nggak jamuran

gantung di papan berongga via id.pinterest.com

2. Buatlah palet yang menempel di dinding untuk menata piring dan gelas yang jarang terpakai. Kamu pun bisa menggabungkannya dengan tanaman dalam pot dan buku masak

Palet dinding via bagis.co

Advertisement

Bagian terbaiknya adalah: palet ini nggak memenuhi bagian lantai dapurmu!

3. Pakai kereta dorong untuk meletakkan toples makanan ringan, bisa dipindah ke ruang tengah sewaktu-waktu dibutuhkan

kereta dorong yang stylish via www.storables.com

4. Tata mug atau cangkir kopimu pada rak gantung yang menempel di dinding atau tatakan khusus yang bisa diletakkan di atas meja. Keduanya sama-sama praktisnya

rak dinding atau di atas meja? via www.pinterest.co.uk

5. Simpan dulu wadah selai yang sudah nggak terpakai lagi, lalu rapikan dalam nampan sebagai tempat menyimpan sendok, garpi, dan pisaumu

menyimpan sendok, garpu dan pisau di wadah selai via www.pinterest.com

6. Agar lebih simpel, buatlah papan berlubang untuk tempat menyimpan bumbu-bumbu lalu gantungkan di salah satu sisi kulkas

papan berlubang untuk menyimpan bumbu via www.hometalk.com

Jangan lupa tambahkan nama biar kamu nggak bingung saat mengambilnya, ya!

7. Rak tambahan yang dibikin bertingkat seperti ini bakal menghemat ruangan dapurmu. Bisa untuk meletakkan peralatan dapur apapun sesuai kebutuhan

rak tambahan bertingkat via www.apartmenttherapy.com

8. Laci bisa jadi penyelamat untuk menyimpan pritilan-pritilan dapur yang berserakan. Maksimalkan isinya dan organisir dengan menambahkan wadah-wadah mini seperti ini

maksimalkan isi laci dapurmu via www.ptaknoel.com

9. Kalau dapurmu sudah penuh dan nggak muat lagi diisi tempat penyimpanan, coba deh bikin rak yang menggantung di langit-langit seperti ini. Siapa tahu bisa membantu

rak yang menggantung di langit-langit

10. Sediakan space khusus pada dinding untuk menggantungkan keranjang-keranjang penyimpan buah

rak khusus menyimpan buah via www.pinterest.com

11. Mungkin kelihatannya klise, tapi ovenmu bisa jadi alat penyimpanan teflon ataupun loyang-loyang yang sudah kering lho!

simpan di dalam oven via www.apartmenttherapy.com

Dengan trik penyimpanan yang kreatif di atas, kamu nggak harus makan banyak tempat di dapurmu. Kalau sudah begini, kayaknya nggak perlu beli kitchen set aja nih…

Sumber : Hipwee 

Zuckerberg Akui Facebook Ambil Data Non-Pengguna Medsos Miliknya

Zuckerberg Akui Facebook Ambil Data Non-Pengguna Medsos Miliknya

10Berita – Mark Zuckerberg telah mengakui perusahaan media sosial yang dipimpinnya, Facebook, telah mengumpulkan informasi tentang orang yang tidak terdaftar sebagai penggunanya. Ia pun mengakui praktik ini sudah terjadi tetapi tidak diungkapkan kepada publik oleh perusahaan.

Hal ini diungkapkan Zuckerberg yang menjawab pertanyaan senator Ben Lujan dari Partai Demokrat, dalam kesaksian hari keduanya di depan anggota parlemen AS, di Capitol Hills, Washington D.C, AS. Lujan menggangap praktik Facebook ini disebut dengan “profil bayangan”.

“Secara umum kami mengumpulkan data tentang orang-orang yang tidak mendaftar Facebook untuk tujuan keamanan,” ujar Zuckerberg dalam kesaksiaan.

Mililarder berusia 33 tahun ini lebih lanjut mengatakan bahwa pratik seperti itu dimaksudkan untuk membantu mencegah pelaku jahat mengumpulkan informasi publik dari pengguna Facebook, termasuk soal nama. “Kami perlu tahu ketika seseorang mencoba untuk berulang kali mengakses layanan kami,” tambahnya.

Zuckerberg juga tidak mengetahui pasti data apa saja yang diambil Facebook dari mereka yang bukan pengguna. “Anggota Kongres, saya tidak tahu, saya tidak akrab dengan itu,” akunya.

Pernyataan Zuckerberg langsung mendapat kritik dari Lujan. Dia kembali melontarkan pertanyaan, bagaimana caranya jika ada seseorang yang bukan pengguna Facebook, ingin melihat data apa yang telah diambil Facebook tentang dirinya.

“Pertanyaan saya adalah, bisakah seseorang yang tidak memiliki akun Facebook memilih keluar dari pengumpulan data tidak sukarela di Facebook ini?”

Zuckerberg berdalih bahwa siapa pun yang bukan pengguna Facebook tetapi datanya dikumpulkan oleh Facebook, akan bisa meminta penghapusan.

“Siapa pun dapat menonaktifkan dan menyisih dari kumpulan data apa pun untuk iklan, apakah mereka menggunakan layanan kami atau tidak… kami perlu tahu kapan seseorang berulang kali mencoba mengakses layanan kami,” jelas Zuckerberg.

Facebook sebelumnya pernah terkena skandal privasi di tahun 2013. Dilaporkan TechCrunch, Facebook memiliki bug yang membuat platform ini mengumpulkan informasi teman pengguna yang terhubung lewat email atau nomor ponsel. Data mereka akan terbawa ke dalam data Facebook tanpa sepengetahuan atau persetujuan.

Selama pelanggaran privasi tersebut, Facebook memaparkan ada 6 juta alamat email dan nomor ponsel yang sudah terjaring, meskipun kemudian menjadi jelas bahwa sebagian dari akun tersebut tidak pernah diserahkan ke platform secara langsung oleh pengguna Facebook.

Informasi-informasi tersebut dapat ditarik ke dalam mesin data Facebook yang sangat besar melalui teman atau teman dari teman, dari berbagai jenis saluran, termasuk fitur “temukan teman” yang memungkinkan aplikasi untuk memindai kontak ponsel. (kmpr)

Sumber :Eramuslim 

Cak Imin Yakin Digandeng Jokowi Jadi Cawapres

Cak Imin Yakin Digandeng Jokowi Jadi Cawapres

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (FOTO: Dokumen TIMES Indonesia)

10Berita , JAKARTA – Ketua UmumPartai Kebangkitan Bangsa (PKBMuhaimin Iskandaroptimistis akan dipilih Joko Widodo (Jokowi) menjadi cawapresnya pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Bahkan Cak Imin, sapaan akrap Muhaimin Iskandar tak hanya optimistis, tapi yakin akan berduet dengan Jokowi dan memenangkan suara rakyat di Pilpres nanti.

"Saya yakin ini akan gal. Bahkan, bukan hanya optimistis, tetapi yakin. Saya dan temen-teman ini sudah bergerak selama ini. Kita (dengan) Jokowi terus kan. Ini akan lebih jelas lagi, nyata lagi dan konkret," ujar Cak Imin dalam kerangan pers, Kamis (12/4/2018).

Cak Imin yakin Jokowi akan memilihnya sebagai cawapres karena pemilih muslim, khususnya keluarga besar NU, konstituen PKB dan organisasi sayapnya, pasti akan mendukung duet Jokowi-Muhaimin.

"Tentu kami punya satu kekuatan keluarga besar NU, kekuatan keluarga besar pesantren, satu kekuatan organ-organ organisasi kepemudaan, mulai dari Ansor, Fatayat, IPNU, dan semuanya. Akhirnya menjadi organ-organ yang akan bersatu di masyarakat," katanya.

Kata dia, perpaduan Jokowi dengan dirinya merupakan perpaduan ideal, yakni mempersatukan kembali gagasan soekarnoisme yang fokus pada rakyat kecil dan gusdurisme yang fokus pada pribumisasi Islam.

Gabungan gagasan antara Soekarno dan Gus Dur itulah kemudian Cak Imin menyebutnya dengan Soedurisme. "Dua hal ini cukup menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, karena itu posisi saya (sebagai wapres Jokowi) sangat menentukan agar tidak ada penghadap-hadapan lagi antara Islam dan negara, Islam dengan nasionalis," katanya.

SebelumnyaKetua UmumPartai Kebangkitan Bangsa (PKBMuhaimin Iskandar meresmikan posko Jain atau Jokowi-Muhaimin bentukan para relawan sebagai salah satu upaya sosialisasi untuk Pilpres2019(*)

 Sumber : TIMESBANYUWANGI

Tuding #2019GantiPresiden Bukan Aspirasi Rakyat, SekJen PDI P DITABOK Warganet Dengan Fakta MAKJLEB.

Tuding #2019GantiPresiden Bukan Aspirasi Rakyat, SekJen PDI P DITABOK Warganet Dengan Fakta MAKJLEB.


10Berita, Setelah sempat muncul gera­kan "Jokowi dua periode" beber­apa waktu lalu, sekarang muncul seruan #2019Gan­tiPresiden sebagai antitesanya.

Menanggapi isu yang semakin meluas ini, dalam sebuah wawamcara eksklusif, Sekjen PDI P, Hasto Kristianto menuding bahwa #2019GantiPresiden merupakan sebuah manuver politik.

Berikut kutipannya

"Saya melihat itu bukan as­pirasi, saya melihat itu sebuah manuver-manuver politik lantaran elektabilitas Pak Jokowi yang tinggi dan juga kepemimpi­nan Pak Jokowi di tengah rakyat," ungkap Hasto.

Pernyataan Hasto langsung dibantah telak warganet Taufik Rendusara. Melalui akun @topelucky, Taufik mengunggah sebuah foto yang menunjukkan 2 orang petani yang berpose bersama sebuah karung bertulis #2019GantiPresiden.


"cc @Hasto_66 ini bukan manuver lah, ini murni gerakan aspirasi rakyat... situ jangan nongkrong di istana molo makanya," kicau Taufik. Makjleb.

Warganet lain juga menegaskan bahwa #2019GantiPresiden jelas merupakan aspirasi rakyat.

"itu murni gerakan aspirasi rakyat untuk mengganti presiden tahun 2019," kicau @arm4di0n.

"Masa Umar bin Khattab Indonesia takut sama hesteg," tulis @MessersGochi.

"Pakde Hasto sekali-sekali kudu maen keluar dari kandang banteng. Tengok kiri kanan, rakyat pengen #2019GantiPresiden. Bukan cuma politisi doang yang pengen kelesss...," kicau akun @kakalebah.

"PDI P panas dalam," kicau @satria_preda.

Sumber :Portal Islam 

Kasus Warsito dan dr. Terawan, Contoh Peran Negara yang Abai

Kasus Warsito dan dr. Terawan, Contoh Peran Negara yang Abai


Oleh : Irah Wati Murni, S.Pd

10Berita, SEOLAH tak belajar dari pengalaman terdahulu, kini nasib dr. Terawan sama seperti nasib Warsito yang idenya dipandang sebelah mata. Bedanya, dr. Terawan menemukan metode “cuci otak” untuk menyembuhkan penyakit seperti stroke atau penyakit yang berkaitan dengan kepala, sementara Warsito menemukan metode penyembuhan kanker dengan helm listrik atau jaket listrik. Persamaannya, mereka sama-sama tak diakui Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Dilansir Kompas, (Rabu, 4/4/18), dr. Terawan Agus Putranto yang juga sebagai Kepala RSPAD Gatot Subroto diberhentikan oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK). Ia dijatuhi sanksi oleh Ikatan Dokter Indonesia(IDI) karena dianggap melanggar kode etik kedokteran, yaitu mengiklankan diri dan menganggap metode penyembuhannya sudah terbukti serta dianggap penemuannya tentang metode ‘cuci otak’ tidak ilmiah dan belum terbukti.

Berkaitan kasus ini, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek belum merasa perlu untuk turun tangan mengatasi kasus Dokter Terawan yang diusulkan diberhentikan sementara oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK), “Ini masalah organisasi profesi. Biarkan mereka lebih dulu mendapatkan solusi yang baik,” katanya, dilansir Tempo ( Kamis, 5/4/18).

Uniknya sanksi pemberhentian sementara praktik dr. Terawan oleh IDI malah dikecam banyak pihak. Bahkan dr. Terawan dibela oleh pasien-pasiennya yang kebanyakan dari mereka adalah pejabat tinggi negara seperti Mahfud MD, Hendropriyono, Marzuki Alie, Try Sutrisno, Sudi Silalahi, Aburizal Bakrie, Dahlan Iskan dan masih banyak lagi.

Temuan yang Diabaikan

Dari kasus ini kita bisa melihat bahwa peran Negara dalam melindungi karya dan temuan rakyatnya cenderung abai dan kurang memperhatikan. Padahal, temuan-temuan mereka adalah asset bagi kemajuan suatu negeri. Ilmu pengetahuan dan para ilmuwan harus diperhatikan bukan malah dimatikan.

Jika dulu penemuan metode penyembuhan kanker oleh Warsito dengan helm listrik atau jaket listrik dilarang oleh Kemenkes karena dianggap jauh dari keamanan dan ilmiah. Tapi setelah itu menjadi geger karena malah ‘laku’ di Negara lain. Maka jangan sampai penemuan terbaru dr. Terawan ini memiliki nasib yang sama dengan pendahulunya.

Seharusnya Negara merangkul para ilmuwan dan pembaharu apapun. Jika temuan mereka belum sempurna, maka Negara mengajak riset atau mendampingi penyempurnaan metodenya, bukan langsung dimatikan. Apa Negara baru ribut jika temuan anak bangsa ini sudah dicap Negara lain?

Islam Melindungi Ilmu dan Ilmuwan

Islam adalah agama rahmatan lil’alamin. Tidak ada yang tidak diatur oleh islam. Tak hanya manusia, hewan, tumbuhan bahkan ilmu pun dilindungi oleh islam. Jika ilmu saja dilindungi oleh islam, maka otomatis ilmuwan pun turut dalam lindungan islam. Tidak percaya? Yuk, kita lihat fakta sejarahnya.

Para sejarawan sepakat bahwa Khalifah Abbasiah II yaitu Abu Ja’far Al Manshur merupakan pelindung pertama ilmu. Hingga puncaknya perlindungan terhadap ilmu ini pada era Khalifah Al Makmun. Para sejarawan sepakat bahwa tidak ada seorang khalifah dari Bani Abbasiah yang lebih berilmu daripada Al Makmun.

Salah satu bukti Negara sangat memperhatikan ilmu dan ilmuwan ialah Khalifah Al-Makmun memperluas Baitul Hikmah (Darul Hikmah) yang didirikan ayahnya, Harun Ar-Rasyid, sebagai Akademi Ilmu Pengetahuan pertama di dunia. Baitul Hikmah diperluas menjadi lembaga perguruan tinggi, perpustakaan, dan tempat penelitian. Lembaga ini memiliki ribuan buku ilmu pengetahuan.

Mengutip history of islam, Baitul Hikmah dipergunakan secara lebih maju yaitu sebagai tempat penyimpanan buku-buku kuno yang didapat dari berbagai penjuru dunia, dari Bizantium hingga India. Di institiusi ini, al-Makmun mempekerjakan Muhammad ibn Musa al-Khawarizmi yang terkenal sebagai ilmuwan muslim di bidang matematika dan astronomi.

Orang-orang Persia juga masih dipekerjakan di Baitul Hikmah. Direktur perpustakaan Baitul Hikmah sendiri adalah Sahl ibn Harun. Sehingga pada masa al-Makmun, Baitul Hikmah bukan hanya sebagai perpustakaan, tapi berkembang menjadi pusat kegiatan studi, dan penelitian. Sehingga tidak dapat dipungkiri, bahwa Baitul Hikmah memberikan kontribusi luar biasa bagi perkembangan keilmuwan muslim pada masanya. Masya allah, pantas saja karya-karya ilmuwan dulu masih ada sampai hari ini.

Maka, seharusnya Negara berperan aktif dalam melindungi ilmu dan para ilmuwannya, bukan tidak peduli bahkan mematikan karya atau temuan baru dari rakyatnya. Jika hal ini terus berlanjut, maka pantas saja sampai saat ini Negara ini menjadi Negara pengekor barat, yang hanya mengimpor barang atau ilmu dari luar. Hal ini jelas, karena Negara tidak memiliki kemandirian dan kepedulian pada ilmu dan para ilmuwannya.

Oleh karena itu, hanya sistem islamlah yang bisa melindungi ilmu dan para ilmuwan. Ide dan temuan mereka dihargai. Jikalau gagal atau tidak sempurna maka didukung Negara untuk mendanai. Toh, hasil temuan para ilmuwan itu bukan untuk diri mereka sendiri tapi untuk kemaslahatan umat seluruhnya. Waallahu’alam. []

Sumber :Dakwah media