OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 04 Juli 2017

Diblokade, Qatar Malah Tingkatkan Produksi Gas

Diblokade, Qatar Malah Tingkatkan Produksi Gas

10Berita- Doha – Di tengah blokade oleh sejumlah negara teluk, CEO Qatar Petroleum (QP) mengumumkan bahwa perusahaan telah memutuskan untuk meningkatkan produksi Liquefied Natural Gas (LNG) dari 77 juta ton per tahun menjadi 100 juta ton. Artinya terjadi peningkatan sekitar 30 persen dari tingkat produksi saat ini.

Pernyataan itu diiungkapkan Saad Sharida Al-Kaabi dalam sebuah konferensi pers di kantor pusat QP di Doha, Selasa (04/07). Dia memastikan bahwa Qatar tidak akan terpengaruh oleh blokade tersebut.

Produksi wilayah Lapangan Utara akan ditingkatkan sebesar 20 persen. Selain itu, QP juga memperluas hubungan dagang dengan perusahaan minyak utama Eropa, Total, bersamaan dengan menjual gas ke Cina, Iran dan wialyah lain di Asia Timur.

Al-Kaabi menambahkan bahwa Doha tidak akan memotong gas dari negara manapun. Ia meyakinkan bahwa Qatar tidak akan terpengaruh oleh blokade tersebut, sekalipun jika berlaku dalam jangka panjang.

“Proyek baru ini akan memperkuat posisi Qatar,” kata Kaabi di hadapan wartawan. “Kami akan tetap menjadi pemimpin LNG untuk waktu yang sangat lama,” tambahnya. Diketahui, Qatar saat ini merupakan produsen LNG terbesar di dunia.

Menteri Energi dan Industri Qatar Mohammed Al-Sada telah mengatakan bahwa negaranya berkomitmen terhadap semua perjanjian bilateral yang ditandatangani dengan mitranya di semua bidang, termasuk energi dan industri.

Reporter: Ibas Fuadi
Sumber: The New Arab

Sumber: Kiblat.