Referensi pihak ketiga
10Berita, Kita tentunya seringkali mendengar istilah-istilah di media sosial yang seringkali menyerang FPI. Tidak hanya menjelek-jelekkan mereka juga seringkali menghina secara membabi buta. Padahal tanpa mereka ketahui siapa sebenarnya FPI itu, memang harus diakui terkadang yang membuat miris adalah mereka yang suka sekali menjelek-jelekkan akan tetapi hanya sekedar ikut-ikuttan tanpa mereka ketahui siapa sebenarnya yang mereka jelekkan itu.
Nah tentunya kita semua saat ini tengah dibuat heboh oleh gempa dan tsunami yang terjadi di Palu. Hal itu tentunya benar-benar membuat Indonesia berduka mengingat jumlah korban jiwa yang sangat banyak, belum lagi bangunan dan hal-hal lainnya yang rusak karena kejadian hal ini. Dari pihak lainnya tentunya menimbulkan berbagai reaksi, ada yang peduli akan tetapi ada juga yang cuek dan tidak peduli.
Nah seorang warga Kristen di Palu tersebut yang merupakan korban dari adanya gempa dan tsunami merasa dikejutkan saat subuh tiba, ia melihat orang dengan baju serba putih menolong warga yang jadi korban. Mereka tidak memandang agama dan bahkan tidak pernah mempermasalahkan ketika rumah yang ditolong tersebut ada salib di rumahnya.
Latuhita yang mendapat pertolongan dari FPI tersebut merasa malu akan sikapnya selama ini yang pernah mencaci maki FPI.
“Saya warga Palu, Kristen…saya malu banyak saudara saya yang telah ikut menjelek2an FPI..Ketika bencana datang sore itu semua panik, semua torang hanya balomba2 menyelamatkan diri sendiri.. Malamnya suasana sangat mencekam, tada listrik, tada makan, tapi subuh2 baju putih2 sudah turun mbantu, orang FPI yang paling dulu cari korban, beri obat, makan. Rumahku hancur mereka pagi datang bawa air, roti dan perban mereka tak peduli rumahku ada salib kristus, mereka telah hibur kami walau dengan senyum..Saya malu tela ikut like status teman2 yang sasuka hati jelek2kan FPI. Maafkan mereka yang tak tahu, ketika bencana datang barula kita tahu mana yg benar2 basodara.” Ungkapnya.
Referensi pihak ketiga
Ini menjadi sebuah pelajaran bahwa kita jangan sampai terhasut untuk menjelek-jelekkan apa yang tidak kita ketahui. Karena bisa jadi yang kita jelek-jelekkan ternyata dapat berbuat lebih daripada yang lain.
Bagaimana pendapat kamu mengenai hal ini? silahkan tulis di kolom komentar dan selalu simak Klik Us. Jangan lupa klik tombol kuning untuk mengikuti.
Sumber referensi:
Dream.co.id, Senin (1/10)
Blog pribadi yang dapat dilihat di www.inspiravell.com/2018/10/terasa-haru-mendadak-viral-status-warga.html