10Berita - Pengurus Lakpesdam PBNU Muhammad Nurkhoiron menyoroti masih banyak informasi yang keliru dan menyesatkan terkait Anies Baswedan.
Eks Wakil Ketua Komnas HAM itu menyayangkan maraknya berita bohong atau hoaks yang terus diproduksi untuk kepentingan politik elektoral.
Menurut Nurkhoiron, maraknya hoaks ini terhadap Anies terjadi khususnya setelah pendeklarasian mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai Calon Presiden oleh Partai NasDem.
"Selama ini Anies di-framing sebagai intoleran dan sebagainya. Padahal, rekam jejak dia selama memimpin tidak seperti itu. Ia berhasil membangun Jakarta dengan karakter kesetaraan dan inklusif," ujar Nurkhoiron belum lama ini, Selasa (6/12).
Selain itu, Nurkhoiron menyebut masyarakat harus mengakui secara objektif bahwa Anies telah melahirkan berbagai prestasi selama menjadi Kepala Daerah.
Ia mencontohkan seperti bantuan tempat ibadah untuk semua agama serta pemberian izin pendirian kuil bagi kelompok Hindu Tamil di Jakarta.
"Anies juga tak pernah mendiskriminasi warga, termasuk diskriminasi ekonomi dalam bentuk penggusuran orang miskin yang sebelumnya kerap terjadi," ucapnya.
Karena itu, kata Nurkhoiron, ia mengimbau agar produksi informasi hoaks yang digunakan untuk ’menyerang’ Anies di media sosial dapat dihentikan. Sebab, hal ini merupakan perbuatan yang bertentangan dengan semangat demokrasi.
"Kita boleh mendukung atau tidak mendukung siapapun, tapi bukan dengan cara menebarkan hoaks dan ujaran kebencian," tuturnya.
Senada dengan Nurkhoiron, Budayawan Sabrang Mowo Damar Panuluh atau yang akrab dikenal sebagai Noe menyebut ruang publik harus mampu memberikan jalan bagi munculnya ide-ide terbaik bangsa.
Sebab, ruang publik merupakan wahana warga negara bisa berinteraksi untuk merundingkan isu-isu bersama dalam berbagai sudut pandang.
Karena itu, akan sangat berbahaya jika ruang publik dipengaruhi untuk mengamini pemikiran satu atau segelintir orang saja.
Masyarakat perlu menjaga agar ruang publik dapat menjadi arena interaksi gagasan secara sehat.
"Kita dalam satu society (masyarakat) setuju dengan hak bicara, hak (menyampaikan) ide, dan lainnya. Namun, perlu diingatkan pula tanggung jawab komunal untuk menjaga kerukunan dan kebersamaan," pungkasnya. [wartaekonomi]
Selasa, 06 Desember 2022
Home »
» Kritik Banyaknya Hoaks yang Tersebar, PBNU Minta Masyarakat Akui Prestasi Anies Baswedan: Ia Berhasil Bangun Jakarta!
Kritik Banyaknya Hoaks yang Tersebar, PBNU Minta Masyarakat Akui Prestasi Anies Baswedan: Ia Berhasil Bangun Jakarta!
By 10 BERITA 12/06/2022 02:27:00 PM
Kritik Banyaknya Hoaks yang Tersebar, PBNU Minta Masyarakat Akui Prestasi Anies Baswedan: Ia Berhasil Bangun Jakarta!
Related Posts:
Dikabarkan Telah Memadati Monas, Ternyata Inilah Peserta Reuni 212 yang Sudah Hadir Dikabarkan Telah Memadati Monas, Ternyata Inilah Peserta Reuni 212 yang Sudah Hadir Referensi pihak ketiga Referensi pihak ketiga Referensi pihak ketiga Pergelaran reuni 212 kembali direnc… Read More
Nah,Akhirnya Panitia Pemuda Muhammadiyah Minta Maaf Pada Dahnil Azhar,Kok Bisa? Nah,Akhirnya Panitia Pemuda Muhammadiyah Minta Maaf Pada Dahnil Azhar,Kok Bisa? Tribunnews.com 10Berita Beberapa hari ini pemberitaan tentang Dahnil Azhar menjadi viral,terkait dengan pemanggilan … Read More
Pelaku Berkeliaran, Novel Baswedan "Tantang" Jokowi Pelaku Berkeliaran, Novel Baswedan "Tantang" Jokowi Novel Baswedan dokgalamedianews 10Berita, TERHITUNG sudah 500 hari sejak 11 April 2017 hingga hari ini, 1 November 2018, pelaku penyiraman air keras ke Nove… Read More
Ikut Reuni 212, Ponpes di Garut Tolak Kedatangan Maruf Amin Ikut Reuni 212, Ponpes di Garut Tolak Kedatangan Maruf Amin 10Berita – Penolakan kedatangan Ma’ruf Amin kembali terjadi di Kabupaten Garut. Kali ini disuarakan Pondok Pesantren Darussalam Wanaraja. Alasan mereka tolak keh… Read More
Warga Jakarta Polisikan Gerakan yang Mau Tindak Reuni 212 Warga Jakarta Polisikan Gerakan yang Mau Tindak Reuni 212 Kuasa hukum warga DKI Firman laporkan GJI yang mau batalkan reuni 212 10Berita – Seorang warga Jakarta, Fahmi Luthfi melaporkan G… Read More