OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 06 Maret 2018

Tentara Rezim Suriah Bombardir Ghouta Timur dengan Bom Napalm

Tentara Rezim Suriah Bombardir Ghouta Timur dengan Bom Napalm


Foto: Alaraby

10Berita, SURIAH—Warga sipil di Ghouta Timur yang dikepung tentara rezim Suriah dilaporkan telah dibakar oleh serangan bom napalm. Akibat serangan ini, lebih banyak orang terbunuh dan terluka oleh aksi pemboman tentara rezim Suriah pada Sabtu (3/3/2018).

Lima warga sipil, termasuk seorang wanita dan anak-anak, tewas setelah pemboman rezim di kota-kota Muhammediyah dan Hammouriyeh, menurut sumber Omar Khatib kepada al-Araby al-Jadeed di wilayah kantong Ghouta Timur.

Seorang sumber dari pusat media Ghouta mengatakan kepada al-Araby al-Jadeed bahwa rezim Bashar al-Assad meluncurkan lebih dari 30 serangan udara di kota Douma pada Sabtu antara fajar hingga pukul 8.00. Secara kritis, serangan bom napalm ini telah melukai banyak warga sipil dan merusak bangunan.

Salah satu sumber mengatakan bahwa pesawat tempur rezim telah menjatuhkan bom napalm untuk membakar di kota Mesraba pada Sabtu malam dan pagi hari, yang menyebabkan banyak warga sipil menderita luka bakar.

Napalm  berasal dari bubuk yang dicampur dengan bensin (dalam beberapa bentuk). Napalm, juga disebut campuran bahan bakar firebomb, memiliki konsistensi seperti gel yang memungkinkannya menempel pada target.

Napalm sering digunakan dalam kombinasi dengan bensin atau bahan bakar jet untuk membuat bom dengan kulit terluar tipis yang mudah meledak dan menyala saat terkena benturan. Begitu dinyalakan, napalm bisa terbakar lebih dari 5.000 derajat Fahrenheit atau 2.760 derajat celcius. Jika terkena kulit, maka napalm bisa mengakibatkan luka bakar serius.

PBB telah melarang penggunaan napalm terhadap populasi sipil. Namun rezim Suriah terus menggunakan sejumlah senjata kimia untuk menyerang daerah yang dikuasai oposisi dan menguasainya.

Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley, telah meminta Dewan Keamanan untuk membuat sebuah penyelidikan baru untuk menentukan siapa yang berada di balik serangan senjata kimia di Suriah. []

SUMBER: ALARABY, Islam pos

.

Program Beasiswa Santri Berprestasi segera Dibuka, Ini Pilihan Perguruan Tingginya

Program Beasiswa Santri Berprestasi segera Dibuka, Ini Pilihan Perguruan Tingginya

10Berita, Jakarta (Kemenag) --- Masa pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) tahun 2018 akan segera dibuka. Pembukaan PBSB ini rencananya akan dirilis Menag Lukman Hakim Saifuddin pada akhir Maret di UGM Yogyakarta.

Kepala Subdit Pendidikan Pesantren, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Ditpdpontren), Basnang Said mengingatkan pentingnya santri memantapkan pilihannya pada jurusan yang diminati dan sesuai dengan kemampuannya.

“Kita mengevaluasi beberapa kegagalan mahasiswa PBSB sebelumnya. Tidak sedikit mahasiswa yang mengundurkan diri dari PBSB setelah merasa tidak mampu mengikuti perkuliahan," Jakarta, Senin (05/03).

Setelah dikonfirmasi, banyak diantara mereka yang mengaku memilih jurusan bukan berdasarkan minat dan kemampuannya. Alasannya bervariasi, ada yang diarahkan oleh pihak pesantren, ada yang ikut-ikutan, bahkan ada pula yang belum memahami jurusan-jurusan yang disediakan.

“Santri yang akan mendaftar PBSB diminta memahami secara betul jurusan-jurusan yang disediakan serta perguruan tinggi yang menyelenggarakan. Selain itu santri diminta mengukur kemampuannya pada jurusan yang akan dipilih,” tambah Basnang.

Sebagai informasi, berikut daftar perguruan tinggi dan jurusan yang disediakan dalam PBSB 2018:

INSTITUT PERTANIAN BOGOR (IPB):

1. Fakultas Kedokteran Hewan; Kedokteran Hewan

2. Fakultas Ekologi Manusia; a) Ilmu Gizi, b) Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat, c) D3 Teknologi Produksi Dan Pengembangan Masyarakat Pertanian, d) Ilmu Keluarga Dan Konsumen.

3. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen; a) Agribisnis, b) Ekonomi Sumberdaya Dan Lingkungan, c) Manajemen.

4. Fakultas Kehutanan; a) Konservasi Sumberdaya Hutan Dan Ekowisata, b) Teknologi Hasil Hutan, c) Silvikultur, d) Manajemen Hutan.

5. Fakultas MIPA; a) Meteorologi Terapan, b) Fisika, c) Kimia, d) Biologi, e) Biokimia, f) Ilmu Komputer, g) Statistika, h) Matematika.

6. Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan; a) Teknologi Dan Manajemen Perikanan Budidaya, b) Teknologi Hasil Perairan, c) Manajemen Sumberdaya Perairan, d) Ilmu Dan Teknologi Kelautan, e) Teknologi Dan Manajemen Perikanan Tangkap.

7. Fakultas Pertanian; a) Agronomi Dan Hortikultura, b) Arsitektur Lanskap, c) Manajemen Sumberdaya Lahan, d) Proteksi Tanaman.

8. Fakultas Peternakan; a) Ilmu Nutrisi Dan Teknologi Pakan, b) Ilmu Produksi Dan Teknologi Peternakan, c) Teknologi Produksi Ternak, d) Teknologi Hasil Ternak.

9. Fakultas Teknologi Pertanian; a) Ilmu Dan Teknologi Pangan, b) Teknik Mesin Dan Biosistem, c) Teknologi Industri Pertanian, d) Teknik Sipil Dan Lingkungan

INSTITUT TEKNOLOGI 10 NOVEMBER (ITS) SURABAYA

1. Fakultas MIPA; a) Matematika, b) Statistika

2. Fakultas Teknologi Informasi; a) Sistem Informasi, b) Teknik Informatika

3. Fakultas Teknologi Industri; a) Teknik Elektro, b) Teknik Industri

UIN ALAUDDIN MAKASSAR

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; a) Farmasi, b) Keperawatan, c) Kesehatan Masyarakat

UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

1. Fakultas Humaniora; a) Bahasa dan Sastra Arab, b) Bahasa dan Sastra Inggris

2. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; a) farmasi, b) Pendidikan Dokter

3. Fakultas Ekonomi; Perbankan Syariah

4. Fakultas Sains dan Teknologi; Teknik Arsitektur

UIN SUNAN AMPEL SURABAYA

Fakultas Dakwah; a) Bimbingan dan Konseling Islam, b) Pengembangan Masyarakat Islam

UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG

Fakultas Ushuluddin; Tasawwuf Psikoterapi

UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Fakultas Ushuluddin; a) Ilmu Al-Qur’an dan tafsir, b) Ilmu Hadits

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; a) Pendidikan Dokter, b) Farmasi, c) Ilmu Keperawatan, d) Kesehatan Masyarakat

UIN WALISONGO SEMARANG

Fakultas Syariah; Ilmu Falak

UNIVERSITAS AIRLANGGA (UNAIR) SURABAYA

1. Fakultas Kedokteran; a) Pendidikan Dokter, b) Pendidikan Bidan

2. Fakultas Kedokteran Gigi; Pendidikan Dokter Gigi

3. Fakultas Farmasi; Pendidikan Apoteker

4. Fakultas Keperawatan; Pendidikan Ners

5. Fakultas Kesehatan Masyarakat; Kesehatan Masyarakat

UNIVERSITAS CENDRAWASIH JAYAPURA

1. Fakultas MIPA; Farmasi

2. Fakultas Kedokteran; Ilmu Keperawatan

3. Fakultas Kesehatan Masyarakat; Ilmu Kesehatan Masyarakat

4. Fakultas Teknik; Teknik Sipil

UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM) YOGYAKARTA

1. Fakultas Ekonomi dan Bisnis; a) Akuntansi, b) Ilmu Ekonomi

2. Fakultas Farmasi; Farmasi

3. Fakultas Ilmu Sosial Politik; Ilmu Komunikasi

4. Fakultas Kedokteran Hewan; Pendidikan Dokter Hewan

5. Fakultas Kedokteran Gigi; Pendidikan Dokter Gigi

6. Fakultas Psikologi; Psikologi

7. Fakultas Teknologi Pertanian; Teknologi Industri Pertanian

UNIVERSITAS PENDIDIKAN ISLAM (UPI) BANDUNG

1. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni; Pendidikan Bahasa Inggris

2. Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA; a) Pendidikan Biologi, b) Pendidikan Fisika, c) Pendidikan Kimia, d) Pendidikan Matematika

3. Fakultas  Ilmu Pendidikan; a) Administrasi Pendidikan, b) Teknologi Pendidikan, c) Bimbingan dan Konseling

4. Fakultas Pendidikan Seni dan Desain; a) Pendidikan Seni Rupa, b) Pendidikan Seni Musik

Apabila santri sudah menentukan jurusan yang sesuai minat dan kemampuannya, lebih lanjut Basnang memberikan tips sukses dalam meraih beasiswa PBSB.

Pertama, pahami dan lengkapi persyaratan administrasi. Santri diminta untuk membaca dan memahami dahulu persyaratannya. Kemudian persyaratan administrasi diisi dengan selengkap-lengkapnya. 

Sebagai catatan, pada pilihan kampus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, santri yang mendaftar diharuskan menguasai hafalan Alquran sebanyak 10 juz. Tes hafalan Alquran tersebut akan dilaksanakan bersamaan dengan jadwal seleksi tes CBT.

Kedua, berkoordinasi dengan pesantren. Santri diminta berkoordinasi dengan pesantrennya untuk membuat akun pondok pesantren dan akun santri. Form juga akan memuat profil pesantren dan Nomor Statistik Pondok Pesantren (NSPP).

Ketiga, daftar lebih awal. Santri dianjurkan mendaftar lebih awal. Hal ini untuk menghindari terjadinya respon yang lambat dari server pendaftaran. Selain itu, supaya Tim IT dapat merespon secara cepat ketika terjadi problem dalam pendaftaran.

Keempat, finalisasi pendaftaran. Periksa kembali isian formulir pendaftaran. Pastikan kembali data yang dimasukkan serta jurusan yang dipilih sudah benar sebelum menekan finalisasi. Ketika sudah difinalisasi, maka data dan isian tidak dapat dirubah kembali.

Kelima, pilih lokasi yang terjangkau.  Tentukan pilihan lokasi seleksi yang terjangkau. Pilihan lokasi seleksi tersedia saat pendaftaran online. Sebagai catatan, pada pilihan kampus UNAIR Surabaya, santri diharuskan mengikuti seleksi hanya di kampus UNAIR Surabaya, transportasi dan akomodasi ditanggung santri peserta seleksi.

Keenam, persiapkan mengikuti seleksi. Santri diminta mempersiapkan diri untuk mengikuti tes seleksi. Sesuaikan jadwal belajar di pesantren dengan jadwal seleksi yang telah ditentukan.

Ketujuh, bila lulus, jangan mengundurkan diri. Apabila santri dinyatakan lulus saat pengumuman kelulusan, maka santri diharuskan mengikuti perkuliahan sesuai kalender akademik perguruan tinggi yang ditentukan. Santri tidak diperkenankan untuk mengundurkan diri baik sebelum perkuliahan atau saat di tengah masa perkuliahan. (Hery)

Sumber :Republika.co.id 

Mendidik Anak dengan Kesalehan

Mendidik Anak dengan Kesalehan

Tidak jarang kenakalan remaja disebabkan lemahnya keteladanan orang tua.

10BeritaOleh: Muhammad Kosim

Suatu ketika, seorang ayah mengadukan kedurhakaan anaknya kepada Amirul Mukminin Umar bin Khattab. Khalifah Umar tidak langsung membenarkan pengaduan sang ayah, tetapi ia mengonfirmasi lebih dahulu kepada anaknya. Umar bertanya, "Apa yang menyebabkan engkau durhaka kepada ayahmu?" Si anak balik bertanya: "Wahai Amirul Mukminin, apa hak anak atas bapaknya?" Umar menjawab, "Memberi nama yang baik, memilih ibu yang baik, dan mengajarinya Alquran."

Anak itu berkata mantap, "Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya ayahku belum pernah melakukan satu pun di antara semua hak itu. Ibuku adalah seorang bangsa Etiopia dari keturunan yang beragama Majusi. Mereka menamakan aku Ju'al (kumbang kelapa), dan ayahku belum mengajarkan satu huruf dari Alquran." Umar pun memberikan peringatan tegas kepada si ayah. "Engkau telah datang kepadaku mengadukan kedurhakaan anakmu, padahal engkau telah mendurhakainya sebelum dia mendurhakaimu. Engkau pun tidak berbuat baik kepadanya sebelum dia berbuat buruk kepadamu."

Tidak jarang kenakalan remaja disebabkan lemahnya keteladanan orang tua dalam keluarga, atau malah orang tualah yang mengajarkan ke nakalan itu. Sebut saja potret orang tua yang jauh dari ajaran agama, mela kukan pekerjaan yang ilegal dan haram, suka mencaci dan menzalimi orang lain, hingga retaknya keharmonisan pasang an orang tua karena perselingkuhan, KDRT, dan kejahatan lainnya.

Setiap orang tua mukmin sejatinya memastikan dirinya berupaya menjadi pribadi yang saleh. Setelah itu, ia ber usaha menjaga lingkungan yang kondu sif untuk perkembangan kepribadian anaknya sekaligus memilih sekolah yang berkomitmen dalam mem bentuk kesalehan peserta didik, bukan ber orientasi pada kognitif saja. Singkatnya, untuk mewujudkan anak saleh mesti dididik dengan kesalehan orang tuanya.

Siapakah orang saleh itu? Muham mad Quraish Shihab dalam Tafsir al- Mishbah menjelaskan, shalih terambil dari kata shaluha yang dalam beberapa kamus bahasa Arab sering dijelaskan sebagai antonim dari kata fasid atau 'rusak'. Kata shalih diartikan sebagai 'tiadanya atau terhentinya ke burukan'. Shalih juga bermakna sesuai dan ber manfaat. Dengan demikian, orang tua yang saleh adalah mereka yang selalu berbuat baik dan membe rikan manfaat. Perkataan, tindakan, dan perbuatannya tidak menimbulkan keru sakan bagi diri, keluarga, dan masyarakatnya.

Dalam makna lain, setiap kita harus memiliki kesalehan ritual dan kesaleh an sosial. Jika orang tua memiiki ke salehan ritual dan sosial yang melekat pada pribadi dan karakternya secara konsisten, maka ia menjadi model utama dalam membentuk pribadi anak saleh.

Sumber :Republika.co.id 

MUI Tagih Janji Kabareskrim Ungkap Penyerangan Ulama

MUI Tagih Janji Kabareskrim Ungkap Penyerangan Ulama

 



10Berita, Tangerang – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin, menagih janji pengungkapan kasus penyerangan sejumlah ulama oleh orang yang mengaku “gila” kepada Kabareskrim Polri, Komjen Ari Dono.

“Waktu pertemuan dengan anggota Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI, Kabareskrim menyampaikan periode Desember 2017 hingga waktu itu 21 Februari 2018 sudah ada 21 kasus, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Beliau berjanji dalam waktu 2 minggu setelah itu, ini sudah lewat, akan dijelaskan apa sesungguhnya yang terjadi,” terang Din Syamsuddin usai menghadiri sarasehan antar pemuka agama di Pusat Pemerintah Kota (Puspemkot) Tangsel, Senin (5/3/2018).

Kejanggalan itu menurutnya jelas terlihat, mengingat pelakunya dianggap sebagai orang tak waras alias gila. Bahkan, penyerangan dilakukan beruntun dan serentak terhadap para pemuka agama, baik ulama, biksu, pendeta, bahkan meluas kepada sarana rumah ibadah.

“Pada kesimpulan awal saya, logika saya yang sederhana, sepertinya kejadian-kejadian itu tidak berdiri sendiri dan dilakukan oleh orang-orang yang ingin membenturkan antar umat agama. Kita tidak perlu mendebatkan, ada yang hoax, ada yang fakta, tapi ini terjadi, maka usutlah. Bukan pelakunya orang gila atau bukan, tapi siapa di balik (penyerangan) ini,” imbuhnya.

Ia mengingatkan, hal serupa pernah dialami bangsa ini beberapa tahun silam di Banyuwangi. Kemiripan kasus tersebut dapat menjadi acuan bagi publik untuk menduga-duga apa yang sebenarnya direncanakan otak intelektual para pelaku yang dianggap orang gila itu.

“Sekian tahun yang lalu itu pernah kejadian peristiwa yang serupa, tindak penganiayaan terhadap ulama di Banyuwangi, Jawa Timur, dalam waktu yang mirip-mirip sekarang, menjelang tahun-tahun politik. Saya mengimbau umat beragama tidak perlu terprovokasi atas kejadian seperti ini,” pungkasnya. (MS)

Sumber : pikiranumat

Senin, 05 Maret 2018

Dianggap Melanggar, Ombudsman Diminta Selidiki PSI karena Temui Jokowi di Istana Negara

Dianggap Melanggar, Ombudsman Diminta Selidiki PSI karena Temui Jokowi di Istana Negara


10Berita, JAKARTA - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengomentari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) karena ketiga elitnya mengunjungi Istana dan bertemu Joko Widodo beberapa waktu lalu. Kabarnya, pertemuan elit PSI dengan Jokowi di istana terkait Pilpres 2019. Dan PSI terang-terangan mendukung Jokowi di 2019.

Menurut Mardani, apa yang dilakukan oleh PSI berpotensi melanggar UU yang ada. “Kami tidak mempermasalahkan partai-partai bertemu presiden membahas masalah bangsa, itu kami dukung.

Tapi coba simak penyataan Ketum PSI ini, capres cawapres, strategi menang pemilu, tips trik parpol. Jika itu yang dibahas, melanggar, loh. cc @OmbudsmanRI137, katanya, di akun Twitter pribadi miliknya, @MardaniAliSera, saat mengomentari: ‘Ketum PSI, Grace Natalie usai bertemu Presiden Jokowi : Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dukung penuh siapapun yg digandeng Jokowi sebagai Cawapresnya pada Pilpres mendatang. (Mus) #PantauElshinta’ di judul salah satu media, Senin (5/3/2018).


Misalkan dia menyebutkan dalam Pasal 1 UU N0.7 th 2017 Tentang Pemilu Nomor 35 yang dimaksud Kampanye Pemilu adalah: Kegiatan Peserta Pemilu atau pihak lain yg ditunjuk oleh Peserta Pemilu untuk meyakinkan pemilih, dengan menawarkan visi/misi, program dan/atau citra diri Peserta Pemilu. “UU Nomor 7 Tahun 2017 pasal 304 tentang Larangan Kampanye gunakan fasilitas negara.

Jika peserta pemilu meyakinkan seseorang (presiden) tentang programnya mendukung capres/cawapres, strategi pemenangan. Itu masuk katagori kampanye.”

Apalagi, lanjutnya, ada presentasi peserta pemilu di istana, tentang program partai di medsos. “Ini sudah masuk katagori kampanye. Bersama Presiden membahas langkah-langkah pemenangan kampanye Pemilu, baik Pileg maupun Pilpres bisa dikategorikan kampanye. Cc @OmbudsmanRI137.”

Oleh karena itu, ia menyebut ini sebagai penyalahgunaan dan dia mendukung Ombudsman untuk menyelidikinya. “Komisi II @DPR_RI mendukung langkah @OmbudsmanRI137 untuk menyelidiki kasus penyalahgunaan fasilitas negara dalam kampanye, sesuai UU No.7/2017 tentang Pemilu.” (Robi/)

Sumber :voa-islam.com

Umat Islam Dihimbau Bersatu di 2019, dan Waspadai Lawan yang "Mendadak Islam"

Umat Islam Dihimbau Bersatu di 2019, dan Waspadai Lawan yang "Mendadak Islam"


10Berita, JAKARTA - Ustaz Tengku Zulkarnain menghimbau kepada segenap umat Islam bersatu dalam kancah politik. Adapun hal-hal yang berbau perpecahan, ia menghimbau agar diberitahukan kepada umat dengan segera, seperti berita miring jika umat Islam menang takkan terjadinya persatuan.

“Umat Islam tahun 2019 mesti bersatu secara politik untuk memenangkan Pemilu. Pantau dan beritahu umat jika ada yang ‘mendadak Islam’.


Patahkan tuduhan bahwa memenangkan Islam, berarti anti-persatuan. Islam itu 88 persen di negeri ini, mari kita yang memberi warna, bukan kita yang diwarnai,” himbaunya, di akun Twitter pribdi miliknya, Senin (5/3/2018).

Sebelumnya, tidak lama ia mencuitkan himbau itu, ia memberikan ucapan syukur, selamat kepada Partai Bulan Bintang (PBB) atas lolosnya sebagai partai peserta 2019. Dan kemenangan ini, menurut beliau adalah kegagalan para oknum yang tidak suka dengan komponen Islam.

“Alhamdulillah, Partai Bulan Bintang lolos dan ikut Pemilu. Satu lagi usaha ‘menjegal’ komponen Islam GAGAL. Prof. Yusril, apakah tidak bisa oknum-oknum KPU dituntut pidana? Umat Islam Indonesia, Sudah Saatnya PBB Kita Besarkan. ‘Pisang awak, pisang lilin, ada orang awak, jangan pilih yang lain.” (Robi/)

Sumber :voa-islam.com

Subhanallah, Ternyata Ini Keutamaan Surah Al-Fatihah

Subhanallah, Ternyata Ini Keutamaan Surah Al-Fatihah


Foto: Aldi/Islampos

10Berita, SURAH al-Fatihah merupakan surah pembuka dalam al-Qur’an. Surah ini yang paling sering kita gunakan dalam sehari-hari, terutama dalam shalat. Ketika berdoa pun, diakhirnya, kita tak pernah terlewat untuk membacakan surah ini. Sungguh, surah al-Fatihah telah menjadi salah satu surah favorit bagi kita.

Memang tak salah kita memfavoritkan surah yang satu ini. Mengapa? Karena ternyata, surah al-Fatihah memiliki kelebihannya sendiri. Mau tahu apa saja itu? Beberapa keutamaan surah al-Fatihah adalah sebagai berikut.

1. Surah yang paling agung di dalam al-Qur’an

Abu Sa’id bin Mu’alla berkata, “Pada suatu hari, aku sedang shalat di Masjid. Selesai shalat, aku dipanggil Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW pun bersabda, ‘Aku akan mengajarkanmu sebuah surah yang teragung di dalam al-Qur’an sebelum engkau keluar dari masjid.’ Aku bertanya, ‘Surah apakah itu wahai Rasulullah?’ Rasulullah SAW kembali bersabda, ‘(Ia adalah surah) Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Ia adalah tujuh ayat yang diulang-ulang (dalam setiap rakaatnya) dan al-Qur’an yang agung yang diberikan kepadaku’,” (HR. Bukhari, Abu Dawud, dan Nasa’i).

2. Surah yang paling utama di dalam al-Qur’an

Abu Hurairah meriwayatkan bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin adalah Umm al-Qur’an, Umm al-Kitab, as-Sab’ul Matsani, al-Qur’an al-‘Azhim, ash-Shalat, asy-Syifa dan ar-Ruqyah,” (HR. Tirmidzi).

3. Surah yang di dalamnya termaktub munajat antara hamba dan Allah SWT

Abu Hurairah mengatakan bahwa suatu saat Rasulullah SAW bersabda, “Allah telah berfirman, ‘Aku telah membagi (kandungan makna) surah al-Fatihah untuk-Ku dan untuk hamba-Ku menjadi dua bagian, dan Aku akan mengabulkan apa yang hamba-Ku pinta.’ Apabila dia membaca, ‘Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam,’ Allah akan membalasnya dengan berfirman, ‘Hamba-Ku telah memuji-Ku.’ Apabila dia membaca, ‘Zat yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.’ Allah berfirman, ‘Hamba-Ku telah memuji-Ku.’ Apabila dia membaca, ‘Yang menguasai di hari pembalasan.’ Allah berfirman, ‘Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku.’ Apabila dia membaca, ‘Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.’ Allah berfirman, ‘Ini adalah urusan antara Aku dan hamba-Ku, dan aku akan mengabulkan apa yang hamba-Ku pinta.’ Apabila dia membaca, ‘Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang yang telah Engkau beri nikmat (iman) kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.’ Allah berfirman, ‘Ini adalah untuk hamba-Ku, dan dia akan mendapatkan apa yang dua pinta’,” (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’I dan Ibnu Majah).

Sumber: Tafsir Qur’an Perkata/Karya: Dr. Ahmad Hatta, MA/Penerbit: Maghfirah Pustaka, Islam pos 

(Video) Salafi Itu Bukan Perusahaan yang Bisa Mecat Orang

(Video) Salafi Itu Bukan Perusahaan yang Bisa Mecat Orang



10Berita, JAKARTA  - Tindakan sekelompok umat Islam yang dengan mudah menuding dan memvonis umat Islam bukan pengikut Salaf serta menyebutnya ahli bid'ah, dikecam keras oleh ustadz Abdullah Hadrami. Menurutnya perbedaan yang ada di tengah umat Islam kebanyakan bukanlah hal prinsip yang bisa mengeluarkan umat dari agama Islam.

Pendiri yang juga pengasuh Majelis Taklim Husnul Khatimah Malang ini juga menegaskan bahwa Salafi itu bukanlah kelompok tertentu melainkan istilah bagi orang yang mengikuti Al-Quran, Sunnah dan Salafus Soleh.

"Jadi siapa saja yang mengikuti Al-Quran, Sunnah, pemahaman salafus soleh berarti dia namanya salafi. Dan saya Insya Allah tetap Salafi tidak akan berubah," tegas anggota Majelis Dakwah Al-Irsyad Al-Islamiyah ini kepada voa-islam.com beberapa waktu yang lalu.

Ustadz Hadrami juga menyesalkan ada sekelompok umat Islam yang dengan mudah memvonis dirinya sudah keluar dari Salafi hanya gara-gara sikapnya yang sangat toleran dengan kelompok umat Islam lain.

"Jadi kalau mereka mengeluarkan saya dari Salafi, yah lucu. Emangnya Salafi itu perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh orang tertentu, ada dewan komisarisnya, ada direkturnya, yah tentu bukan," lanjut beliau.

Simak videonya:

Sumber : voa-islam.com

Ini 10 Kewajiban Para Ulama dan Da’i untuk Membebaskan Palestina

Ini 10 Kewajiban Para Ulama dan Da’i untuk Membebaskan Palestina

10BeritaJAKARTA – Pimpinan AQL Islamic Center KH Bachtiar Nasir menyampaikan 10 Kewajiban Ulama dan Da’i yang dinukil dari buku “Kewajiban yang terlupakan” karya DR. Raghib As Sirjani untuk membebaskan Palestina. Hal itu disampaikan dalam acara Silaturahmi Nasional Ulama dan Aktivis Pejuang Baitul Maqdis yang diadakan di Hotel Bidakara, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (3/3/18).

Menurut KH Bachtiar Nasir saat ini Kita masih sama-sama kerja, belum bekerja sama. “Kita bertemu hari ini untuk bisa menyatukan langkah. karena memang untuk urusan Baitul maqdis kita harus bersatu”, ucapnya.

Berikut 10 kewajiban para ulama dan da’i untuk membebaskan Palestina:

1. Menyerukan arti pentingnya persatuan dan menghindarkan umat dari perpecahan.

2. Mengkaji permasalahan krisis Palestina dengan seksama dan menyampaikannya dengan cara yang mudah dipahami.

3. Menggerakkan kepedulian umat terhadap permasalahan krisis Palestina.

4. Menyampaikan nasihat kepada pemimpin atau pengusaha.

5. Membangun komunikasi dengan para tokoh.

6. Mengeluarkan fatwa yang berkaitan dengan masalah Palestina.

7. Menjadikan doa sebagai salah satu faktor penting dalam mendapatkan pertolongan dan senantiasa mengingat permasalahan krisis Palestina.

8. Memotivasi umat untuk berjihad dengan harta di jalan Allah SWT.

9. Menjaga semangat umat untuk pergi ke medan jihad.

10. Menyusun skala prioritas dalam menyampaikan pidato atau ceramah kepada khalayak umum.

Sumber: AQLNews, arrahmah.com

Sada Social: Sepanjang Februari, Facebook Hapus 100 Halaman Pro-Palestina

Sada Social: Sepanjang Februari, Facebook Hapus 100 Halaman Pro-Palestina


10Berita, PALESTINA—Sebuah lembaga pemerhati media sosial Palestina dikabarkan telah menuduh Facebook meningkatkan pelanggaran terhadap halaman pendukung Palestina dan kebebasan berekspresi selama Februari 2018.

Menurut Sada Social, Facebooktelah melakukan 100 pelanggaran terhadap halaman yang menerbitkan isi untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina, termasuk menghapus 48 halaman dan 52 postingan.

Sada Social menunjuk peningkatan yang signifikan dalam pelanggaran yang dilakukan oleh Facebook terhadap halaman atau konten yang mendukung Palestina.

Lembaga ini juga menegaskan bahwa pelanggaran Facebookselama bulan Februari 2018 saja terjadi lebih dari separuh pelanggaran yang dilakukannya selama tahun 2017. []

Sumber : PIC, Islam pos