OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Senin, 30 Januari 2017

10

Pengamat Intelejen: Antasari Azhar Memang ‘Orangnya’ Megawati

10BeritaJakarta- Sosok Antasari Azhar memang tak bisa lepas dari sosok mantan presiden Megawati Soekarnoputri, terpilihnya Antasari Azhar sebagai ketua KPK juga berkat jasa PDIP dan juga karena kedekatan sejarah lulusan GMNI
Pengamat Intelejen Sofjan Lubis mengatakan Antasari Azhar memang ‘orangnya’ Megawati ketika terpilih menjadi ketua KPK, hal ini terlihat dari aksi aksi KPK dibawah Antasari Azhar yang akhirnya berujung pada unjuk adu kekuatan politik antara Megawati vs SBY
Sebelumnya diketahui, ICW pernah mengeluarkan data mengenai 17 pelanggaran kode etik yang dilakukan seorang Antasari Azhar pada saat menjabat ketua KPK, Pelanggaran kode etik yang dilakukan Antasari itu antara lain, dia bertemu bos PT Masaro Anggoro Widjojo. Mestinya, kalau memang ingin menjaga citra KPK, pertemuan itu dimanfaatkan Antasari untuk menangkap Anggoro yang berstatus sebagai buronan KPK pada saat itu.
Pertemuan kedua orang itu ada buktinya, berupa rekaman pembicaraan Antasari dengan Anggoro dan dua orang lainnya. perbuatan Antasari menabrak ketentuan pasal 6 angka 1 huruf b, g, dan r Kode Etik KPK. Selain itu, ulah Antasari itu juga disebutkan melanggar pasal 36 Undang-Undang tentang KPK.
Kasus yang ditangani pada saat Antasari Azhar menjadi ketua KPK memang ditengarahi adalah buah konflik politik antara Megawati vs SBY, karena sebelumnya diketahui ketika Hendraman menjadi  Jampindsus, dialah yang paling rajin menangkapi Kepala Daerah dari Fraksi PDIP. Bahkan atas sukses menjebloskan Kepala Daerah dari PDIP, dan orang-orang yang dianggap orangnya Megawati, seperti ECW Neloe, maka Hendarman pun dihadiahi jabatan sebagai Jaksa Agung.
Buah konflik antara Megawati vs SBY, inipun akhirnya sampai pada titik klimaksnya yaitu pada saat kasus yang menangkap besan SBY pada saat itu, dan hal inilah yang dianggap publik menjadi dasar alasan adanya kriminalisasi terhadap Antasari Azhar pada saat itu
Dan kembali, sosok Antasari Azhar kini menjadi sosok kunci atas perbedaan dua kekuatan politik di negara ini, yang dapat menjadi aksi politik saling sandera dengan aroma balas dendam
Adityawarman @aditnamasaya

Sumber: Libgkarannews


Related Posts: