10Berita - Komentator politik M. Rizal Fadillah menilai ada pesan simbolik dari libur Lebaran Presiden Jokowi. Tak ada kesan Jokowi tengah bekerja saat Lebaran, begitu juga tidak ada open house halal bi halal meski dengan Menteri sekalipun.
“Paling menteri yang menemuinya di Yogyakarta hanya satu yaitu Prabowo Subianto. Itupun sowan sebelum bersafari politik pencapresan. Pak Jokowi hilang dari kesibukan Istana Merdeka Jakarta,” kata Rizal, dilansir WartaEkonomi, Selasa (10/5).
Berita piknik lanjutan setelah Yogyakarta adalah Gianyar Bali bersama anak cucu. Ada kaesang, Gibran juga Bobby Nasution. Cucu-cucu Jan Ethes, Lembah Manah, Sedah Mirah dan Panembahan Al Nahyan. Dengan kawalan Paspampres keluarga ini ber-safary journey, melihat pertunjukan burung (bird show), dan harimau putih.
“Adalah hak Presiden dan keluarga untuk jalan-jalan akan tetapi dengan
mengabaikan open house “ritual” lebaran sebenarnya cukup mengganggu. Silaturahmi dengan pejabat dan rakyat yang semestinya didahulukan kini terabaikan. Jokowi yang biasa jago dalam pencitraan telah membuang momentum spiritual itu.,” tegasnya.
“Adakah piknik dan rehat sekeluarga ini sebagai sinyal Jokowi sudah lelah, putus asa, dan bersiap untuk menikmati istirahat dari kesibukan Istana? Sangat mungkin. Ada tiga indikasi kuatnya, yaitu
Pertama, gagal mengupayakan perpanjangan jabatan 3 tahun dan miskin dukungan untuk amandemen UUD masa jabatan 3 periode. Partai pendukung Presiden yakni PDIP justru menjadi penentang kerasnya.
Kedua, masa depan proyek-proyek andalan suram. Bandara sepi, Kereta Api China mangkrak, OBOR redup, IKN masih mimpi, investor Jepang hengkang, Saudi tidak jelas, Elon Musk pun berkaos hitam. Luhut makin cemberut.
Ketiga, perlawanan lapangan sulit diredam apakah mahasiswa, buruh, purnawirawan, umat Islam. Oposisi semakin menguat dan menggumpal keras. Upaya mematahkan dengan membungkam aktivis ke penjara tidak berefek jera. Justru membuat rezim lebih kental berpredikat zalim.
“Mentor strateginya AM Hendropriyono uzur karena sakit, Luhut Panjaitan sudah diposisikan musuh bersama, isu akan mundur pun merebak, sementara Kepala BIN Budi Gunawan tidak berada di kubunya. Jokowi kehilangan pegangan. Mungkinkah para taipan masih setia? Belum tentu. Mereka adalah bandar yang berkalkulasi pragmatis, dapat memegang dan mudah pula melepas,” terangnya. (populis)
Kamis, 12 Mei 2022
Home »
» Kabarnya Pak Jokowi Sudah Lelah, Mentornya Hendropriyono Uzur, Tinggal Luhut Jadi Musuh Bersama
Kabarnya Pak Jokowi Sudah Lelah, Mentornya Hendropriyono Uzur, Tinggal Luhut Jadi Musuh Bersama
By 10 BERITA 5/12/2022 05:10:00 AM
Kabarnya Pak Jokowi Sudah Lelah, Mentornya Hendropriyono Uzur, Tinggal Luhut Jadi Musuh Bersama
Related Posts:
Spontan, Saat Demo, PKS Berhasil Galang 300 Juta untuk Palestina, 85 Juta buat BaliSpontan, Saat Demo, PKS Berhasil Galang 300 Juta untuk Palestina, 85 Juta buat Bali Saat cemo di depan Kedubes AS, Ahad (10/12/2017) PKS galang dana untuk Palestina dan masyarakat Bali yang tengah mengalami musibah erupsi Gu… Read More
Memalukan!! Pak Mahfudz MD, Terlanjur Sombong Eh Salah kutip dan tak bisa bahasa arabMemalukan!! Pak Mahfudz MD, Terlanjur Sombong Eh Salah kutip dan tak bisa bahasa arab 10Berita - Berawal dari Kesombongan seorang professor, yang merendahkan Orang orang yang mengajukan dan melayani pertanyaan beliau soal Kh… Read More
Jabal al-Noor dan Segala PermasalahannyaJabal al-Noor dan Segala Permasalahannya 10Berita , MEKKAH -- Jabal al-noor atau gunung cahaya adalah salah satu bukit paling terkenal di dunia. Ada sejarah penting yang menyelimutinya secara sakral. Di sana, ayat-ayat perta… Read More
Heboh! Puisi Santri Jokowi “Kholifah Kami” Bak Malaikat, Benarkah Jokowi Kholifah? Begini PenjelasannyaHeboh! Puisi Santri Jokowi “Kholifah Kami” Bak Malaikat, Benarkah Jokowi Kholifah? Begini Penjelasannya 10Berita - Mengutip Republika 10/12/2017, Presiden Joko Widodo mendapat sebuah puisi berjudul “Khalifa… Read More
Amazing Chrisye, Masya Allah!Amazing Chrisye, Masya Allah! 10Berita - ‘’Chrisye? Masyallah. Amazing!” Kalimat itulah yang dikatakan Taufiq Ismail ketika diminta komentarnya mengenai tayangan film untuk mengenang Chrismansyah Rahadi a… Read More